Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Nissan Motor meminta beberapa pemasok di Inggris dan Uni Eropa memberi keringanan dengan menunda pembayaran demi menjaga ketersediaan dana tunai dalam jangka pendek. Reuters melaporkan, permintaan ini disampaikan lewat email dan dokumen Nissan.
Ini dilakukan untuk menambah arus kas April–Juni, atau kuartal pertama tahun fiskal 2025-2026. Permintaan serupa juga pernah dilakukan menjelang akhir tahun fiskal sebelumnya, yaitu Maret 2025.
Nissan menjelaskan kepada Reuters, pihaknya memberi opsi ke pemasok, yakni menerima pembayaran ditunda dengan tambahan bunga, atau tetap dibayar tepat waktu dengan pembayaran dilakukan oleh bank, seperti HSBC, yang kemudian akan ditanggung Nissan.
"Kami memberikan insentif kepada pemasok untuk bekerjasama dengan syarat pembayaran yang lebih fleksibel, tanpa merugikan mereka," kata Nissan. Pada tahun fiskal 2024-2025, Nissan mencatat kerugian bersih sebesar US$ 4,5 miliar.