kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.491.000   15.000   1,02%
  • USD/IDR 15.835   20,00   0,13%
  • IDX 7.196   61,44   0,86%
  • KOMPAS100 1.106   12,55   1,15%
  • LQ45 877   9,19   1,06%
  • ISSI 220   3,21   1,48%
  • IDX30 449   5,23   1,18%
  • IDXHIDIV20 541   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,64   1,31%
  • IDXV30 135   1,63   1,22%
  • IDXQ30 149   1,31   0,89%

Nokia mulai terapkan strategi pemasaran baru


Senin, 23 Juli 2012 / 11:55 WIB
Nokia mulai terapkan strategi pemasaran baru
ILUSTRASI. Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, varian Delta sudah menyebar ke 85 negara. REUTERS/Denis Balibouse.


Reporter: Erindia Deviana, Reuters | Editor: Edy Can


LONDON. Nokia sedang berjuang dari kegagalan. Kali ini, produsen ponsel ini sedang berpikir meninggalkan strategi pemasaran tradisionalnya menjelang peluncuran ponsel berbasis Windows 8.

Harian Financial Times melaporkan, produsen ponsel asal Finlandia telah memasuki masa perundingan dengan operator telekomunikasi Eropa. Rencananya, Nokia akan kesempatan eksklusif untuk meluncurkan ponsel dengan platform Windows 8 dari Microsoft.

Para operator yang sedang berunding dengan Nokia itu yakni France Telecom. Kendati, kesepakatan antara keduanya belum tercapai.

Sampai sekarang belum ada keterangan lebih lanjut apakah platform Windows 8 akan disematkan dalam Nokia Lumia 910 atau Lumia 1001. Sekedar informasi, sebelumnya Nokia melakukan penjualan dengan menerapkan strategi yang bergantung pada bagaimana orang sebanyak mungkin bisa mendapatkan Nokia melalui beragam channel dengan cepat.

Namun, pendekatan lama tersebut akan dihapus. Ini dilakukan dalam rangka mendukung kemitraan yang membantu menciptakan dukungan khusus bagi smartphone melalui beberapa jaringan di Eropa. Sumber Financial Times menyebutkan, hubungan kerja sama ini juga akan menawarkan saham keuangan dalam kisaran keberhasilan.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective [Intensive Boothcamp] Financial Statement Analysis

[X]
×