kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,89   -4,12   -0.46%
  • EMAS1.308.000 -0,76%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Nvidia optimistis pendapatan kuartal terakhir tahun ini lampaui ekspektasi


Kamis, 18 November 2021 / 10:44 WIB
Nvidia optimistis pendapatan kuartal terakhir tahun ini lampaui ekspektasi
ILUSTRASI. Logo Nvidia. REUTERS/Robert Galbraith/File Photo


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - SAN FRANSISCO. Nvidia Corp memproyeksikan pendapatan kuartal ini bisa di atas ekspektasi analis. Dikarenakan pertumbuhan bisnis pusat datanya dampak dari banyaknya perusahaan internet mulai berinvestasi dalam kecerdasan buatan dan metaverse.

Dunia online yang menggunakan augmented reality dan virtual reality untuk membantu pengguna berinteraksi telah menarik lebih banyak perhatian setelah Facebook, yang sekarang berganti nama menjadi Meta, mengatakan akan meningkatkan belanja modal dan mengalihkan fokus dari bisnis media sosialnya.

Langkah ini akan menjadi dorongan besar bagi Nvidia, pembuat chip grafis dan AI terbesar di dunia, karena aplikasi metaverse akan membutuhkan lebih banyak daya komputasi dan mendorong permintaan chip.

Perusahaan bulan lalu merilis Omniverse Enterprise, satu set perangkat lunak yang akan memungkinkan perusahaan untuk berkolaborasi dalam membangun dunia virtual, kekuatan komputasi yang berasal dari chip Nvidia.

Baca Juga: Wall Street melemah, dibayangi kekhawatiran inflasi dan rantai pasokan para peritel

Chief Executive Nvidia Jensen Huang optimistis Nvidia pada akhirnya dapat menghasilkan hingga US$ 1.000 per tahun dari hingga 40 juta pencipta dan desainer dunia maya. Perusahaan percaya sekitar setengah pendapatannya dari Omniverse akan datang dari chip dan setengah dari perangkat lunak.

"Mungkin akan ada lebih banyak dunia virtual daripada situs web saat ini. Dan alasannya adalah mereka lebih mudah dibangun," kata Huang dikutip dari Reuters, Kamis (18/11).

Nvidia mengharapkan pendapatan kuartal saat ini sebesar US$ 7,40 miliar, di atas perkiraan rata-rata analis sebesar US$ 6,86 miliar.

Sejauh ini, Perusahaan telah menghindari masalah rantai pasokan utama meskipun krisis global chip, tetapi biaya rantai pasokan meningkat. Dikatakan bahwa pembelian persediaan yang beredar dan kewajiban pasokan jangka panjang adalah US$ 6,90 miliar, naik dari $2,57 miliar tahun sebelumnya. 

"Ketika itu muncul, saya mengambil kesempatan itu. Nvidia memiliki banyak uang, dan kami menghasilkan banyak uang. Saya sangat senang untuk mengamankan pertumbuhan masa depan kami dengan uang tunai." imbuh Huang

Untuk kuartal ketiga, pendapatan di unit game Nvidia naik 42% menjadi US$ 3,22 miliar dan pusat data melonjak 55% menjadi US$ 2,94 miliar.

Sebelumnya, analis memperkirakan pendapatan senilai US$ 3,13 miliar dan US$ 2,75 miliar untuk game dan pusat data, menurut FactSet.

Secara keseluruhan, pendapatan naik sekitar 50% menjadi US$ 7,10 miliar untuk tiga bulan yang berakhir 31 Oktober, di atas perkiraan rata-rata $6,83 miliar. Penghasilannya US$ 1,17 per saham berdasarkan penyesuaian.

Selanjutnya: Bertambah Lagi Anggota Klub Perusahaan Bernilai US$ 1 Triliun




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×