kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.806.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.585   -5,00   -0,03%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Pakar militer: Jet tempur F-22 milik AS tak akan berdaya menghadapi J-20 di Pasifik


Kamis, 30 Juli 2020 / 11:28 WIB
Pakar militer: Jet tempur F-22 milik AS tak akan berdaya menghadapi J-20 di Pasifik
ILUSTRASI. Pesawat siluman J-20 bermanuver dan memamerkan persenjataannya di udara pada acara?Zhuhai air show, November 2018.


Sumber: South China Morning Post | Editor: Tendi Mahadi

“J-20 terinspirasi oleh penyebaran F-22. Desainer pesawat China menggunakan Raptor sebagai saingan dan F-35 [stealth multi-fighter fighter] sebagai lawan taktis untuk membantu mereka membuat jet tempur yang lebih praktis,” ungkapnya.

Baik F-22 dan J-20 kemampuan terbang hingga ketinggian 20 km dan kecepatan maksimum lebih dari Mach 2 alias 2.470 km per jam alias lebih cepat dari kecepatan suara.

Baca Juga: Xi Jinping puji eksperimen fusi nuklir terbesar dunia

F-22 memiliki jarak yang relatif lebih pendek dengan radius tempur 800 km, sementara tangki bahan bakar internal J-20 yang besar dapat mempertahankan radius tempur yang lebih panjang yakni 1.100 km.

Tetapi pakar militer yang bermarkas di Beijing, Zhou Chenming mencatat bahwa J-20, yang mulai beroperasi pada 2017, belum diuji dalam situasi pertempuran yang sebenarnya.


Survei KG Media

TERBARU

[X]
×