Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Harga uang kripto bitcoin kembali naik. Senin (27/5), harga bitcoin naik 10% dan hampir menembus US$ 9.000. Sepanjang bulan Mei 2019, harga bitcoin telah reli hampir 70%.
Harga mata uang digital pesaing bitcoin juga ikut menguat pada awal pekan ini. Harga litcoin, semisal, naik lebih lebih dari 12%. Sementara harga ether, token digital terbesar kedua, naik 6,8%.
Bloomberg melaporkan, harga uang kripto mendapat dorongan dari serangkaian berita terbaru yang menunjukkan minat lebih besar dari perusahaan-perusahaan besar untuk menggunakan uang digital. Misal, AT&T Inc. menyatakan pada minggu lalu akan mengizinkan pelanggan membayar tagihan dengan bitcoin atau uang tunai bitcoin.
Kemudian, Fidelity Investments juga dikabarkan sedang menyelesaikan rencana untuk membeli dan menjual aset digital bagi pelanggan institusi.
"Lebih mudah untuk dibelanjakan berarti use case yang lebih besar," kata Mati Greenspan, analis pasar senior di platform perdagangan eToro di Tel Aviv seperti dilansir Bloomberg.
Harga bitcoin telah naik naik hampir 70% di bulan ini meskipun ada kekhawatiran JPMorgan Chase & Co. bahwa harganya mungkin telah melonjak melampaui "nilai intrinsiknya".
Harga bitcoin masih berpeluang melanjutkan kenaikan karena lebih banyak institusi mulai membangun cryptocurrency mereka sendiri atau meluncurkan proyek menggunakan teknologi blockchain yang mendasarinya.
Tetapi kejatuhan harga uang kripto masih segar di benak banyak investor dan tidak semua orang bertaruh di aset digital. Ada tanda-tanda reli berjalan terlalu panas, tulis analis Bloomberg Intelligence Mike McGlone dalam sebuah catatan. Transaksi uang kripto, misalnya, telah memperlambat reli harga, menunjukkan kehati-hatian untuk kenaikan harga lanjutan.