Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bangkok dilanda teror bom. Tidak tanggung-tanggung, ada enam bom yang meledak dalam jangka waktu yang berdekatan di sejumlah lokasi yang berbeda. Ledakan ini cukup membuat dunia internasional cemas. Pasalnya, Bangkok saat ini tengah menjadi tuan rumah KTT ASEAN yang dihadiri menteri luar negeri ari berbagai negara.
Menteri luar negeri Thailand Arthayudh Srisamoot mengatakan, ledakan tersebut tidak berdampak pada pertemuan KTT ASEAN. Sebelumnya, ada dua bom palsu yang ditemukan di dekat lokasi pertemuan pada Kamis (1/8). Dua orang ditahan terkait hal tersebut.
Baca Juga: 6 bom mengguncang Bangkok di tiga lokasi berbeda
Sementara itu, juru bicara pemerintah Narumon Pinyosinwat menyatakan, Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-O-Cha sudah mengetahui insiden yang melukai empat orang itu. "Perdana Menteri telah memerintahkan penyelidikan. Kami meminta publik untuk tidak panik karena polisi sudah memperketat penjagaan," ujar Pinyosinwat seperti yang dikutip Reuters.
Pasca meledaknya bom, terdapat sejumlah laporan yang simpang siur di mana telah ditemukan benda diduga bom di seantero Bangkok. Pemerintah Thailand menyerukan media untuk tidak berspekulasi mengenai motif pelaku ledakan.
Asal tahu saja, Ledakan bom itu terjadi beberapa pekan setelah Chan-O-Cha yang merupakan pemimpin kudeta 2014 dilantik sebagai PM. Hal ini memicu reaksi keras dari pendukung pro-demokrasi.