Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Pemerintah Hong Kong, Senin (7/10), menyatakan, keselamatan publik saat ini dalam ancaman pasca ketertiban umum "didorong ke ambang situasi yang sangat berbahaya".
Sementara Kepolisian Hong Kong mengutuk keras tindakan para pemrotes yang "melancarkan serangan brutal terhadap warga negara biasa", dalam aksi unjuk rasa akhir pekan lalu yang berujung bentrok.
"Tindakan kekerasan semacam itu sejauh ini melampaui batas-batas moral masyarakat beradab," kata Kepolisian Hong Kong dalam sebuah posting di halaman Twitter resmi mereka, Senin (7/10) seperti dikutip Channelnewsasia.com.
Baca Juga: Sorot barak dengan laser, militer China di Hong Kong siap menangkap para pendemo
Unggahan itu disertai dengan sebuah video yang memperlihatkan sejumlah pengunjuk rasa anti-pemerintah memukuli orang-orang menggunakan benda, seperti payung dan tiang logam. Banyak dari korban pemukulan yang mengalami luka serius
"Polisi akan dengan tegas menegakkan hukum untuk memulihkan ketertiban umum dan membawa semua pelanggar ke pengadilan," ujar Kepolisian Hong Kong, seraya menambahkan, masyarakat harus melaporkan "tindakan ilegal" apa pun.