kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penampar Presiden Prancis dihukum penjara 4 bulan lamanya


Jumat, 11 Juni 2021 / 08:01 WIB
Penampar Presiden Prancis dihukum penjara 4 bulan lamanya
ILUSTRASI. Pengadilan Prancis menjatuhkan hukuman empat bulan penjara kepada seorang pria yang menampar wajah Presiden Prancis Emmanuel Macron. BFMTV/ReutersTV


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - PARIS. BFM TV melaporkan, Pengadilan Prancis menjatuhkan hukuman empat bulan penjara kepada seorang pria yang menampar wajah Presiden Prancis Emmanuel Macron pada minggu ini.

Damien Tarel, 28 tahun, seorang pengangguran penggemar ilmu pedang abad pertengahan, menyerang Macron ketika presiden Prancis berjabat tangan dengan anggota masyarakat saat sang presiden mengadakan tur nasional pada hari Selasa.

Melansir Reuters, pengadilan memberi Tarel hukuman 18 bulan penjara. Akan tetapi, menurut laporan penyiar BFM TV, 14 bulan dari hukuman itu ditangguhkan.

Sebelumnya, Tarel mengatakan kepada pengadilan di Valence di Prancis selatan, bahwa dia bertindak karena presiden membela semua yang busuk di Prancis.

Tarel mengatakan bahwa beberapa hari menjelang kunjungan Macron ke wilayah Drome di Prancis selatan, dia telah berpikir untuk melemparkan telur atau krim tart ke presiden. Dia juga menambahkan, tamparan itu tidak direncanakan sebelumnya.

Baca Juga: Ditampar orang tak dikenal, bagaimana reaksi Presiden Prancis?

“Saya pikir Macron mewakili dengan sangat rapi pembusukan negara kita,” katanya kepada pengadilan, menurut BFM TV. "Jika saya menantang Macron untuk berduel saat matahari terbit, saya ragu dia akan merespons."

Macron menggambarkan serangan itu sebagai insiden yang terisolasi dan mengatakan kekerasan dan kebencian merupakan ancaman bagi demokrasi. Kantor pemerintahannya tidak menanggapi permintaan komentar Reuters atas pernyataan Tarel di ruang sidang.

Baca Juga: Presiden Prancis Emmanuel Macron ditampar orang tak dikenal saat tur nasional

Tarel menghadapi tuduhan penyerangan terhadap pejabat publik, pelanggaran yang membawa hukuman maksimum tiga tahun penjara dan denda 45.000 euro.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×