kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.913.000   17.000   0,90%
  • USD/IDR 16.250   24,00   0,15%
  • IDX 6.881   -34,12   -0,49%
  • KOMPAS100 1.002   -5,11   -0,51%
  • LQ45 766   -4,36   -0,57%
  • ISSI 226   -1,31   -0,58%
  • IDX30 395   -2,25   -0,57%
  • IDXHIDIV20 457   -1,62   -0,35%
  • IDX80 112   -0,70   -0,62%
  • IDXV30 113   -0,74   -0,65%
  • IDXQ30 128   -0,22   -0,17%

Penembakan di sekolah Rusia, 9 orang tewas termasuk 8 anak


Selasa, 11 Mei 2021 / 19:31 WIB
Penembakan di sekolah Rusia, 9 orang tewas termasuk 8 anak
ILUSTRASI. A man waves Russian flag during a rally and concert marking the fourth anniversary of Russia's annexation of the Crimea region, at Manezhnaya Square in central Moscow, Russia March 18, 2018. REUTERS/Maxim Shemetov TPX IMAGES OF THE DAY


Sumber: TASS | Editor: S.S. Kurniawan

Presiden Rusia Vladimir Putin telah memberikan perintah untuk segera memperketat aturan penggunaan senjata setelah penembakan sekolah di Kazan, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan.

"(Presiden Rusia) memberikan perintah khusus kepada (Kepala Garda Nasional Rusia Viktor Zolotov) untuk menetapkan peraturan baru tentang jenis senjata, yang mungkin untuk penggunaan sipil, dan yang mungkin dimiliki oleh warga negara, termasuk jenis senjata kecil, yang digunakan pria bersenjata itu," kata Peskov.

"Faktanya adalah terkadang, senjata berburu didaftarkan sebagai senjata kecil, yang di beberapa negara bagian digunakan sebagai senapan serbu dan sebagainya. Ini juga akan segera ditindaklanjuti oleh Garda Nasional," ujar dia.

Selanjutnya: Tahun ini, Rusia tiga kali uji coba peluncuran rudal antarbenua Sarmat




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×