kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.380.000   40.000   1,71%
  • USD/IDR 16.680   -32,00   -0,19%
  • IDX 8.517   -52,95   -0,62%
  • KOMPAS100 1.179   -8,97   -0,76%
  • LQ45 856   -7,15   -0,83%
  • ISSI 298   -1,35   -0,45%
  • IDX30 443   -4,54   -1,02%
  • IDXHIDIV20 513   -5,60   -1,08%
  • IDX80 133   -1,00   -0,75%
  • IDXV30 137   -0,30   -0,22%
  • IDXQ30 141   -1,53   -1,07%

Penjualan Global Toyota Anjlok 5,6% di Januari, Didorong Kelangkaan Chip dan Imlek


Senin, 27 Februari 2023 / 13:44 WIB
Penjualan Global Toyota Anjlok 5,6% di Januari, Didorong Kelangkaan Chip dan Imlek
ILUSTRASI. Booth Toyota pada Tokyo Motor Show 2019, Jepang.


Sumber: Kyodo | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Toyota Motor Corp. pada hari Senin (27/2) mengumumkan bahwa penjualan global di bulan Januari turun 5,6% dari periode yang sama di tahun sebelumnya. Kelangkaan chip dan pembatasan hari kerja di China jadi alasan.

Mengutip Kyodo, di Januari 2023 Toyota menjual 709.870 kendaraan secara global. Penjualan luar negeri turun 9,7% menjadi 579.652 unit, sementara penjualan domestik naik 18,0% menjadi 130.218 unit.

Raksasa otomotif Jepang itu mengakui bahwa kekurangan pasokan chip masih jadi alasan terhambatnya produksi yang berujung pada minimnya penjualan.

Baca Juga: Pejabat Senior Perusahaan Cip Dunia Adakan Pertemuan untuk Pertama Kalinya

Toyota juga menyebut adanya periode liburan Tahun Baru Imlek di China bulan Januari lalu membuat jam kerja di dealer-dealernya menjadi lebih pendek.

Meskipun demikian, output global Toyota berhasil meningkat 8,8% menjadi 689.090 mobil. Pertumbuhan produksi dalam negeri pun mencapai 30,1% menjadi 211.572 unit.

Produksi luar negeri meningkat 1,4% menjadi 477.518 unit ketika pertumbuhan di Amerika Utara dan Eropa sebagian diimbangi oleh penurunan di China.

Baca Juga: Toyota Akan Mulai Produksi SUV Listrik di AS pada Awal 2025

Awal bulan ini Toyota terpaksa menurunkan target produksi global untuk tahun fiskal 2022 yang akan berakhir bulan depan, dari 9,2 juta unit menjadi 9,1 juta unit.

Toyota menyadari pihaknya masih akan menghadapi kesulitan dalam pengadaan semikonduktor, namun target baru yang mereka tetapkan masih merupakan rekor tertinggi.

Untuk bulan Februari 2023, Toyota berharap bisa memproduksi sekitar 750.000 unit. Sementara di bulan Maret mereka menargetkan 900.000 unit, rekor bulanan tertinggi Toyota jika benar-benar bisa tercapai.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×