kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penjualan Hyundai turun 13% di Februari 2020 akibat dampak virus korona


Senin, 02 Maret 2020 / 17:11 WIB
Penjualan Hyundai turun 13% di Februari 2020 akibat dampak virus korona
ILUSTRASI. The logo of Hyundai Motors is seen on a steering wheel of a all-new Sonata sedan on display at the company's headquarters in Seoul, South Korea, March 22, 2019. REUTERS/Kim Hong-Ji


Sumber: Reuters | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Hyundai Motor asal Korea Selatan mencatat penjualan turun 13% secara tahunan menjadi 275.044 unit kendaraan secara global di Februari 2020. Penurunan ini terjadi di tengah wabah virus korona yang mengganggu pasokan suku cadang dari China.

Hyundai, yang berafiliasi dengan Kia Motors adalah pembuat mobil nomor lima terbesar dunia adalah produsen otomotif besar pertama yang mengumumkan penjualan Februari di tengah epidemi virus korona. Hal ini memberi pandangan bagi investor bahwa dampak potensial virus pada industri otomotif akan lebih luas.

Seperti dikutip Reuters kemarin, pada akhir pekan lalu Hyundai menutup sebuah pabrik di Korea Selatan setelah seorang pekerja dinyatakan positif terkena virus korona. Kondisi tersebut memengaruhi produksi model-model populer seperti Palisade SUV. Namun saat ini pabrik itu telah beroperasi kembali. Info saja, Korea Selatan tercatat memiliki kasus infeksi virus korona terbanyak di luar China.




TERBARU

[X]
×