Sumber: Reuters | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. China yang merupakan pasar mobil terbesar di dunia, mungkin akan turun lebih dari 10% pada semester pertama tahun ini karena epidemi virus corona. Ini adalah prediksi asosiasi industri mobil terkemuka China.
"Kami memperkirakan penjualan mobil akan turun lebih dari 10% pada paruh pertama tahun ini, dan sekitar 5% sepanjang 2020 jika epidemi virus corona ditangani secara efektif sebelum April," kata Fu Bingfeng, wakil ketua eksekutif Asosiasi Produsen Otomotif China (CAAM) kepada Reuters, Jumat (14/2).
Prediksi CAAM ini lebih suram daripada prediksi awal yang dibuat bulan lalu. CAAM bulan lalu memprediksi penjualan akan turun 2% pada tahun ini.
Baca Juga: Singapura bersiap menghadapi jumlah orang yang terinfeksi virus corona
China merupakan pasar utama bagi produsen mobil global, mulai dari Volkswagen hingga General Motors, serta pabrikan domestik Geely dan SAIC Motor. Tesla juga meningkatkan produksi dari pabrik Shanghai yang bernilai US$ 2 miliar.
Para eksekutif sektor otomotif mengatakan bahwa virus corona, yang telah menewaskan lebih dari 1.380 orang dan menginfeksi hampir 64.000 orang di China daratan, juga menimbulkan kerugian besar pada industri ini. Permintaan turun dan rantai pasok terganggu di seluruh produsen mobil global..
CAAM beranggota ratusan produsen otomotif, pemasok, dan perusahaan lain di sektor ini. Fu mengatakan, pihaknya menggelar jajak pendapat di antara para anggota setelah wabah menyebar dan menyampaikan temuan serta saran kepada pemerintah.
Baca Juga: Strategi pemerintah dorong pertumbuhan ekonomi di tengah wabah virus corona
Asosiasi tersebut telah meminta pemerintah untuk menawarkan lebih banyak kebijakan untuk mendukung industri, seperti perubahan pajak terkait-otomatis, dan penyesuaian suku bunga secara moderat serta rasio persyaratan cadangan bank.
Asosiasi juga meminta pemerintah China untuk menawarkan lebih banyak dukungan penggalangan dana dan jalur kredit kepada perusahaan-perusahaan sektor ini.
Penjualan mobil di China mencapai lebih dari 25 juta kendaraan pada tahun lalu. Data awal CAAM menunjukkan penjualan mobil kemungkinan turun sekitar 18% pada Januari dari tahun sebelumnya.
Penjualan industri turun 8,2% pada tahun lalu. Ini adalah penurunan tahun kedua berturut-turut. Penurunan ini dipicu oleh standard emisi baru dan perang dagang Amerika Serikat.