kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   -25.000   -1,30%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Pentagon Sebut Serangan Rusia ke Ukraina Bakal Sangat Mengerikan


Minggu, 30 Januari 2022 / 06:40 WIB
Pentagon Sebut Serangan Rusia ke Ukraina Bakal Sangat Mengerikan


Sumber: BBC | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  WASHINGTON. Jenderal Militer Amerika Serikat (AS) Mark Milley mengatakan bahwa invasi Rusia ke Ukraina akan mengerikan dan akan menelan sejumlah besar korban.

Jenderal Milley menggambarkan penumpukan 100.000 tentara Rusia di dekat perbatasan Ukraina sebagai yang terbesar sejak Perang Dingin. Namun Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan konflik masih bisa dihindari melalui penggunaan diplomasi.

Rusia membantah rencana untuk menyerang dan mengatakan dukungan AS untuk Ukraina adalah sebuah ancaman.

Baca Juga: AS Kerahkan Lebih Banyak Pasukan ke Eropa, Begini Respons Putin

Pada konferensi pers di Pentagon pada hari Jumat, Jenderal Milley, perwira militer paling senior di AS, memperingatkan bahwa skala pasukan Rusia di dekat perbatasannya dengan Ukraina berarti serangan akan memiliki konsekuensi yang parah.

"Jika itu dilepaskan ke Ukraina, itu akan menjadi signifikan, sangat signifikan, dan akan mengakibatkan sejumlah besar korban," kata ketua kepala staf gabungan seperti dikutip dari BBC, Sabtu (29/1)

Pertempuran di daerah perkotaan yang padat akan menjadi mengerikan, akan mengerikan, tambah Jenderal Milley.

Baca Juga: Rusia Kirim Sinyal Kuat: Kami Tidak Menginginkan Perang dengan Ukraina

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan AS berkomitmen untuk membantu Ukraina mempertahankan diri, termasuk dengan menyediakan lebih banyak persenjataan.

"Konflik tidak bisa dihindari. Masih ada waktu dan ruang untuk diplomasi," kata Austin, meminta Presiden Rusia Vladimir Putin untuk meredakan situasi.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×