Sumber: BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - LONDON. Suami Ratu Elizabeth, Duke of Edinburgh, tengah dirawat di rumah sakit. Melansir BBC yang mengutip pernyataan Istana Buckingham, Pangeran Philip dirawat karena menderita infeksi dan diperkirakan tidak akan meninggalkan rumah sakit selama beberapa hari.
Melansir BBC, Pangeran Philip dirawat di Rumah Sakit King Edward VII London pada Selasa lalu sebagai tindakan pencegahan setelah merasa tidak sehat.
Menurut Istana, suami Ratu yang berusia 99 tahun itu merasa nyaman dan bisa menanggapi pengobatan yang diberikan.
Earl of Wessex mengatakan ayahnya merasa "jauh lebih baik" dan menghargai "pesan yang indah" dari publik.
"Dia sangat menantikan untuk segera keluar, yang merupakan hal paling positif, jadi kami tetap berharap," kata Pangeran Edward mengatakan kepada Sky News.
Baca Juga: Pangeran Charles meneteskan air mata setelah mengunjungi ayahnya yang lemah
Duke dan Ratu, 94, menerima vaksinasi Covid-19 bulan lalu. Masuknya Pangeran Philip ke rumah sakit tidak terkait dengan virus corona.
Pasangan itu, yang merayakan ulang tahun pernikahan ke-73 mereka November lalu, telah menghabiskan waktu saat penguncian di Kastil Windsor dengan staf rumah tangga dalam jumlah kecil.
Sumber istana sebelumnya mengatakan bahwa Duke, yang berusia 100 tahun pada bulan Juni, masuk ke rumah sakit di Marylebone tanpa bantuan.
Pangeran Charles mengunjungi ayahnya selama sekitar 30 menit pada Sabtu sore.
Baca Juga: Suami Ratu Elizabeth dilarikan ke rumah sakit di London
Seorang juru bicara Clarence House mengatakan Pangeran Charles kembali ke kediaman Highgrove di Gloucestershire setelah kunjungan tersebut.
Berbicara pada hari Senin, Duke of Cambridge mengatakan kakeknya "baik-baik saja" dan bahwa dokter tengah "mengawasinya".
Pangeran Philip pensiun dari tugas kerajaan pada tahun 2017 dalam sebuah langkah yang didukung oleh Ratu.
Saat menjadi pekerja kerajaan, ia menghadiri lebih dari 22.000 acara solo dan memberikan lebih dari 5.000 pidato.
Duke telah menerima perawatan untuk berbagai kondisi kesehatan selama bertahun-tahun, termasuk arteri koroner yang tersumbat pada tahun 2011, infeksi kandung kemih pada tahun 2012, dan operasi eksplorasi pada perutnya pada Juni 2013.