Sumber: Kyodo | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - LONDON. Para menteri luar negeri negara anggota Group of Seven (G7) memulai pertemuannya pada hari Senin (3/5). Pertemuan tingkat tinggi ini akan berlangsung selama 3 hari di London.
Pertemuan kali ini akan fokus untuk membahas upaya penanggulangan pandemi virus corona, hingga mencari cara untuk mencapai Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.
Di luar anggota G7, perwakilan Australia, India, Korea Selatan, dan ASEAN dikabarkan akan bergabung dalam beberapa bagian pertemuan sebagai tamu.
Baca Juga: Kelompok negara G7 pertimbangkan upaya untuk melawan propaganda Rusia dan China
Semua tamu tadi dianggap bisa menjadi cerminan dari kehadiran Indo-Pasifik yang terus berkembang sebagai mesin untuk pertumbuhan global.
Pertemuan kali ini juga jadi yang kedua kalinya selama pandemi, menunjukkan betapa gentingnya krisis kesehatan ini bagi negara-negara kaya yang tergabung dalam G7.
Bukan cuma itu, pembicaraan mengenai Indo-Pasifik tidak lepas dari kebijakan luar negeri Inggris baru-baru ini yang memasukkan kawasan tersebut ke dalam strategi diplomatiknya.
Inggris yang tahun ini mendapat jatah sebagai presiden bergilir, juga berusaha untuk memperkuat hubungan dengan negara-negara di luar Uni Eropa dalam mengejar inisiatif Inggris Global setelah mereka keluar dari Uni Eropa.
Baca Juga: AS dan Kanada siap perkuat kerja sama untuk melawan pengaruh China