Sumber: Yahoo News | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Dia juga bilang, nantinya data akan diajukan ke FDA dan kemudian badan tersebut akan memutuskan apakah akan mengizinkan vaksin untuk anak-anak antara usia 5 sampai 11 dalam hitungan minggu atau tidak.
"Dalam skenario kasus terbaik, mengingat garis waktu yang baru saja mereka buat, Anda berpotensi memiliki vaksin yang tersedia untuk anak-anak berusia 5 hingga 11 tahun pada Halloween," kata Dr. Gottlieb.
"Jika semuanya berjalan dengan baik, paket data Pfizer sudah beres, dan FDA akhirnya membuat keputusan positif, saya percaya pada Pfizer dalam hal data yang mereka kumpulkan. Tapi ini benar-benar tergantung pada Food and Drug Administration untuk membuat keputusan yang objektif," jelas Gottlieb.
Pengujian saat ini sedang dilakukan untuk menentukan keamanan vaksin Pfizer-BioNTech untuk anak-anak antara usia 2 dan 5 tahun. Hasil data tersebut kemungkinan dapat diketahui pada awal Oktober. Selanjutnya, data tentang anak-anak antara usia 6 bulan dan usia 2 tahun diharapkan bisa didapat pada musim gugur ini.
Baca Juga: 3 Vaksin Covid-19 terbaru yang dapatkan izin BPOM dan dari mana asalnya
Bagaimana dengan vaksin lainnya? New York Times baru-baru ini melaporkan bahwa pada minggu lalu, Moderna telah menyelesaikan studi percobaan untuk anak-anak usia 6 hingga 11 tahun. Moderna diharapkan akan mengajukan otorisasi penggunaan darurat FDA untuk kelompok usia tersebut pada akhir tahun.
Selain itu, Moderna juga mengumpulkan data tentang anak-anak di bawah 6 tahun dan menargetkan akan mengajukan otorisasi dari FDA pada awal 2022.
Adapun Johnson & Johnson, telah memulai uji klinis fase tiga pada remaja berusia 12 hingga 17 tahun dan berencana untuk memulai uji coba pada anak-anak di bawah usia 12 tahun sesudahnya.
Bagi orang tua yang cemas memberikan vaksin baru kepada anak-anak mereka, Dr. Gottlieb merekomendasikan untuk berkonsultasi dengan dokter anak.