Sumber: Reuters | Editor: Sanny Cicilia
LONDON. Procter & Gamble Co (P&G), produsen barang konsumsi terbesar di dunia, berniat melepas salah satu lini bisnis perawatan rambut, Wella, senilai US$ 7 miliar. Seperti diberitakan Reuters, sumber-sumber yang mengetahui rencana tersebut membisikkan, P&G menggandeng Goldman Sachs untuk menangani transaksi jual beli saham tersebut.
Menurut sumber Reuters, P&G sedang menjajaki semua pilihan untuk Wella. Misalnya menjual keseluruhan atau hanya sebagian saham saja. Namun, sampai saat ini, belum ada keputusan akhir dari manajemen P&G.
Ketika dikonfirmasi, Juru bicara P&G menghindar. Ia enggan mengomentari rumor atau spekulasi yang beredar.
Sedikit kilas balik, P&G mengakuisisi Wella pada 2003 dari ahli waris keluarga Stroher senilai € 6,5 miliar atau sekitar US$ 7,1 miliar. Ini termasuk utang sebesar
€ 1,1 miliar. Selain Wella, P&G juga memiliki bisnis perawatan rambut lainnya, yakni Clairol dan Vidal Sassoon. Clairol diakuisisi oleh P&G dari Bristol Myres Squibb senilai US$ 4,95 miliar pada tahun 2001.
Dikabarkan, pembeli potensial yang tertarik membeli Wella adalah kelompok usaha Unilever dan Henkel asal Jerman. Dua perusahaan ini pernah mendekati Wella pada tahun 2002 sebelum diakuisisi oleh P&G.
Spekulasi penjualan Wella ini sudah mulai merebak di pasar. Harga saham P&G naik di akhir pekan lalu setelah muncul laporan Reuters terkait penjualan Wella. Saham P&G diperdagangkan US$ 90,90 per saham, naik dari sebesar US$ 90,58 sehari sebelumnya. Sepanjang tahun ini, harga saham P&G telah menguat 11%.
Pengurangan produk
Pada Agustus lalu, P&G mengumumkan akan melepas 80 hingga 100 lini produknya yang berkontribusi 10% dari pendapatan. Pasalnya, perusahaan ini akan fokus pada produk-produk yang mendatangkan pendapatan dan laba yang cukup besar, seperti produk deterjen dan popok bayi, Pampers.
Sebelumnya, pada awal tahun ini, P&G telah menjual bisnis makanan hewan peliharaan kepada Mars Inc dan Spectrum Brand Holdings Inc. Lalu, pada November 2014, P&G mengumumkan penjualan unit baterai Duracell kepada Berkshire Hathaway Inc.
Perusahaan yang berbasis di Cincinati, AS, ini tengah menjalankan restrukturisasi, memangkas ribuan pekerjaan, dan merampingkan kegiatan operasi. Perusahaan ini juga dikabarkan sedang menjajaki penjualan Braun, unit usaha pisau cukur listrik dan sikat gigi yang diakuisisi dari Gillette pada 2005 senilai US$ 57 miliar.