Sumber: Reuters | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Aktivitas pabrik Korea Selatan naik pada laju tercepat dalam satu dekade di bulan Januari. Hal ini terjadi karena melonjaknya ekspor mendorong pemulihan ekonomi padat manufaktur.
Indeks manajer pembelian (PMI) IHS Markit naik menjadi 53,2 pada Januari dari 52,9 pada Desember, angka tertinggi sejak Februari 2011. Ambang batas 50 memisahkan pertumbuhan dari kontraksi.
Menurut survei IHSG Markit, output, pesanan baru, dan ekspor baru semuanya meningkat di bulan Januari. "Produsen Korea Selatan memulai tahun 2021 dengan kondisi yang serupa dengan akhir tahun lalu," kata Usamah Bhatti, ekonom di IHS Markit.
"PMI manufaktur terbaru menunjukkan perbaikan berkelanjutan dalam kesehatan sektor, dengan ekspansi terkuat di sektor manufaktur selama hampir satu dekade," kata dia. Sebagian besar responden mengaitkan permintaan luar negeri yang lebih tinggi dengan kepercayaan klien yang lebih kuat karena pandemi terburuk mereda di negara dengan ekonomi terbesar keempat di Asia ini.
Baca Juga: Pakai kendaraan listrik bukan keren-kerenan, tetapi solusi ketahanan energi
Korea Selatan mengalami gelombang infeksi ketiga dan terkuatnya pada musim dingin ini tetapi mengalami penurunan bertahap dalam kasus baru bulan Januari. Ekspor melonjak pada laju tercepat dalam lebih dari dua tahun pada bulan Desember. Lonjakan ekspor memicu harapan untuk rebound yang kuat tahun ini di tengah permintaan sektor teknologi global yang terangkat work from home dan peralatan perawatan kesehatan.
Penjualan di produsen cip Korea Selatan termasuk Samsung Electronics dan SK Hynix telah melonjak. SK Hynix melaporkan kenaikan laba empat kali lipat pada hari Jumat lalu. Jajak pendapat Reuters baru-baru ini terhadap 27 ekonom memperkirakan ekonomi Negeri Ginseng bisa tumbuh 3,0% pada 2021, sejalan dengan proyeksi Bank of Korea.
Baca Juga: Aktivitas pabrik China melambat di bulan Januari akibat kasus corona dan mudik Imlek