Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Hong Kong melaporkan untuk pertama kalinya, salah seorang warganya meninggal dunia karena virus corona pada hari Selasa (4/2).
Kematian pasien yang terinfeksi virus corona di Hong Kong merupakan kematian kedua di luar China daratan dari wabah virus corona yang menyebar dengan cepat dan telah menewaskan lebih dari 427 orang dan mengancam perekonomian global.
Baca Juga: KBRI Singapura benarkan salah satu TKI terinfeksi virus corona
Mengutip Reuters, pasien yang meninggal karena terjangkit virus corona di Hong Kong adalah seorang pria berusia 39 tahun. Ia terinfeksi virus corona setelah mengunjungi kota Wuhan di China, pusat penyebaran virus corona.
Sebelum Hong Kong, satu-satunya kasus kematian di luar China terjadi di Filipina pekan lalu. Pasien yang meninggal tersebut terjangkit virus corona setelah ia mengunjungi Wuhan, kota yang telah dikarantina karena menjadi pusat wabah virus corona.
Baca Juga: Seorang WNI yang terinfeksi virus corona di Singapura tertular majikannya sendiri
Saat ini, total warga yang telah terinfeksi virus corona di China daratan meningkat menjadi 20.438 orang dan hampir 200 kasus terjadi di negara lain di 24 negara dan wilayah administrasi khusus China seperti Hong Kong dan Makau.
Sementara itu, jumlah yang terjangkit virus corona di Thailand meningkat menjadi 25 orang, merupakan negara tertinggi yang tertular virus corona di luar China. Sementara di Singapura telah mencapai 24 orang dan empat di antaranya dari penularan lokal.
Kasus terbaru dilaporkan dari Amerika Serikat, seorang pasien di California yang terinfeksi melalui seseorang dari keluarganya, yang sebelumnya telah terinfeksi di Tiongkok.
Baca Juga: Singapura umumkan enam kasus virus corona, salah satunya TKI
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan darurat global akibat virus corona. Para ahli juga mengatakan, masih banyak yang belum diketahui dari virus ini, termasuk tingkat kematian dan rute penularannya.