Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - LONDON. Penemu sekaligus pebisnis James Dyson sekarang menyandang status sebagai orang terkaya di Inggris. Status ini didapat setelah perusahaannya menorehkan rekor keuntungan di tahun lalu.
Dilansir dari Bloomberg, Dyson kini memiliki kekayaan pribadi sebanyak US$ 13,8 miliar
Dyson Ltd mengantongi laba sebesar £ 1,1 miliar atau sekitar US$ 1,4 miliar sepanjang tahun lalu. Laba dari perusahaan penyedot debu ini melonjak dari capaian pada tahun sebelumnya yang sebesar £ 801 juta.
Lompatan keuntungan perusahannya berhasil menggemukkan kekayaan pribadi Dyson sekitar US$ 3 miliar, menurut Bloomberg Billionaires Index. Dengan pundi-pundi uang sebesar itu, ia juga berada di jajaran 500 orang terkaya di dunia.
Kenaikan kekayaan ini juga membuatnya melewati Jim Ratcliffe, pendiri pabrik bahan kimia Ineos Group dan Hugh Grosvenor yang merupakan Duke of Westminster ketujuh.
Dyson yang merupakan salah satu perusahaan teknologi terbesar di Inggris, telah mendapat keuntungan dari basis pelanggan yang tumbuh di Asia. Kawasan ini kini memberi lebih dari 50% dari keuntungan perusahaannya.
Pada bulan November, Alibaba Group Holding Limited juga mengatakan bahwa beberapa produk terlaris selama gelaran tahunan Singles'Day pada November 11 2018 adalah produk-produk merek Dyson.
Setelah sukses berbisnis penyedot debu, Dyson juga dikabarkan berminat untuk memproduksi mobil listrik.