Reporter: Puspita Saraswati | Editor: Tri Adi
Sosok Sun Piaoyang tidak hanya cemerlang di sektor bisnis lewat perusahaan farmasi Jiangsu Hengrui Medicine. Pria ini juga aktif dalam perpolitikan di China. Posisi tersebut mampu menjadikan Sun berkontribusi cukup besar dalam perbaikan kebijakan terkait industri farmasi di China. Sun berhasil mendorong penggunaan obat-obat generik yang lebih murah. Dia juga berperan dalam pengembangan pengobatan terapi yang lebih inovatif di China.
Keuletan Sun Piaoyang bisa menciptakan dan menyebarluaskan inovasi obat-obatan tidak hanya ia tunjukkan melalui bidang akademis dalam berbagai riset dan publikasi ilmiah. Sun juga berperan aktif dalam berbagai asosiasi hingga urusan politik di China.
Pada tahun 2016, Sun tercatat aktif dan menjabat sebagai ketua Asosiasi Sains dan Teknologi Jiangsu sekaligus wakil ketua Federasi Industri dan Perdagangan Jiangsu. Keterlibatannya dalam asosiasi jadi salah satu upaya untuk bisa memajukan industri farmasi di China.
Berbagai penghargaan berhasil diraihnya seperti tokoh terbaik dalam pembangunan karakter sosialisme di China dan inovator paling berbakat di Provinsi Jiangsu. Berkali-kali penghargaan sebagai pengusaha terbaik se-Provinsi Jiangsu juga berhasil ia peroleh.
Sun juga mengambil peran sekaligus bertanggungjawab dalam berbagai macam proyek di antaranya sembilan proyek pengembangan obat, pengajuan 86 paten penemuan obat secara nasional dan pengajuan 35 paten global.
Dalam urusan politik, Sun terpilih sebagai anggota luar biasa partai komunis China. Di tingkat provinsi, Sun tercatat sebagai perwakilan kongres Rakyat Provinsi Jiangsu ke-9 dan 10. Sedangkan di tingkat nasional, Sun menjadi perwakilan kongres rakyat nasional ke-11 dan 12.
Keterlibatan Sun di bidang politik menjadi titik balik perbaikan pada paket kebijakan pemerintah yang lebih mendukung industri farmasi di China secara keseluruhan. Membengkaknya pengeluaran tahunan pada pos obat-obatan menjadi kekhawatiran bagi Sun. Setiap tahun, pengeluaran obat-obatan di China telah melampaui US$ 100 miliar.
Melonjaknya kebutuhan obat-obatan di China ini terjadi seiring dengan meningkatnya jumlah penderita diabetes dan kanker.
Melalui berbagai prestasi dan pencapaian Jiangsu Hengrui Medicine, Sun berupaya mendorong penggunaan obat-obat generik yang lebih murah hingga mengembangkan pengobatan terapi yang lebih inovatif.
Selain berusaha keras menghasilkan berbagai inovasi obat-obatan, upayanya untuk bisa memberikan harapan kesembuhan kepada orang-orang di sekelilingnya juga dilakukan dengan memberikan masukan dalam kongres rakyat nasional.
Seperti yang dilakukan Sun di tahun 2017 lalu ketika Pemerintah Tiongkok masih membatasi sumber daya genetik manusia untuk kebutuhan penelitian. Baginya, perlu ada kelonggaran untuk industri farmasi dapat melakukan pengembangan obat-obatan dengan menggunakan gen manusia.
Sun juga meminta agar pemerintah China bisa memberikan kesempatan bagi industri farmasi melakukan negosiasi harga dengan pemerintah. Hingga saat ini, China masih dipandang akan tetap menjadi pasar terbesar nomor 2 bagi industri farmasi. Ini peluang pasar yang sangat besar menjadi kesempatan bagi pengusaha untuk mengembangkan industri farmasi.
Berdasarkan laporan dari departemen perdagangan Amerika Serikat (AS), pangsa pasar industri farmasi China diprediksikan akan meningkat dari US$ 108 miliar di tahun 2015 menjadi US$ 167 miliar di tahun 2020.
Saat ini Jiangsu Hengrui Medicine telah berkembang menjadi pusat riset dan pengembangan obat-obatan. Pada akhir tahun 2017 silam, tim riset dan pengembangan perusahaan ini memiliki lebih dari 2.500 orang, termasuk lebih dari 1.700 dokter dan juga tenaga ahli. Jiangsu Hengrui Medicine juga dinobatkan sebagai salah satu perusahaan farmasi paling inovatif di China di bawah kepemimpinan Sun.
(Selesai)
