Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Robert Kiyosaki, pengusaha berusia 78 tahun yang dikenal sebagai penulis buku laris Rich Dad Poor Dad, kembali mengeluarkan peringatan tajam mengenai kondisi ekonomi global.
Melalui pernyataannya baru-baru ini, ia menyoroti gejala-gejala ketidakstabilan sistem keuangan dan mengimbau masyarakat untuk segera mengambil langkah proaktif guna melindungi kekayaan mereka.
Model Bisnis dengan Hambatan Rendah dan Potensi Keterampilan Nyata
BEFORE YOU LOSE YOUR JOB
In the last two years…. Millions have lost their jobs.
In the next few years…. Millions more will lose their jobs.
If you are feeling you may lose your job….best prepare now.
Turn a bad event to a great opportunity to stop being an employee,… — Robert Kiyosaki (@theRealKiyosaki) April 16, 2025
Menurut Kiyosaki, dikutip dari The Economic Times, salah satu solusi di tengah ancaman kehilangan pekerjaan adalah memanfaatkan model bisnis yang menawarkan hambatan masuk rendah serta kesempatan belajar keterampilan bisnis yang esensial.
Baca Juga: Robert Kiyosaki Ungkap 10 Negara Bagian AS Terancam Collapse, Ini Daftarnya!
Namun, ia menegaskan bahwa setiap individu wajib melakukan riset menyeluruh sebelum memilih organisasi atau platform yang akan diikuti, guna menghindari risiko dan penipuan.
Selain itu, Kiyosaki mengangkat isu yang lebih luas terkait kondisi ekonomi makro. Ia menyoroti kenaikan nilai aset, volatilitas pasar, serta melemahnya kepercayaan terhadap mata uang fiat sebagai sinyal bahwa ketidakstabilan finansial besar sedang mengintai.
Pada 14 April, ia menyatakan: “Tolong dengarkan emas, perak, dan bitcoin. Apa yang mereka katakan pada Anda? Emas berada di titik tertinggi sepanjang masa, permintaan perak melonjak, dan bitcoin sedang melaju kencang.”
Bagi Kiyosaki, aset-aset tersebut bukan sekadar instrumen investasi, melainkan perlindungan terhadap pelemahan nilai dolar AS dan inflasi yang kian tak terkendali.
Fiat Currency di Ambang Krisis
Selama bertahun-tahun, Kiyosaki telah secara konsisten mengkritik sistem uang fiat dan otoritas moneter global. Ia memperingatkan bahwa sistem berbasis utang dan pencetakan uang berlebihan akan menghancurkan nilai mata uang kertas, termasuk dolar AS.
Baca Juga: Robert Kiyosaki: Simpan Emas, Perak, dan Bitcoin Jika Ingin Selamat dari Krisis!
Sebagai gantinya, ia menyarankan masyarakat untuk beralih ke aset nyata yang tidak terpengaruh oleh kebijakan pemerintah atau inflasi, seperti:
-
Emas: nilai lindung terhadap ketidakpastian geopolitik dan inflasi.
-
Perak: memiliki potensi pertumbuhan tinggi karena penggunaannya dalam teknologi dan industri.
-
Bitcoin: aset digital yang bersifat terdesentralisasi dan tahan terhadap manipulasi moneter.
Pesan Tegas untuk Mereka yang Khawatir Kehilangan Pekerjaan
Kepada mereka yang merasa cemas dengan stabilitas kerja dan kondisi ekonomi yang memburuk, Kiyosaki menyampaikan pesan lugas: “Bertindaklah sekarang. Jangan tunggu sampai semuanya terlambat.”
Menurutnya, pendidikan finansial dan pengembangan usaha pribadi bukan hanya strategi untuk bertahan, tetapi kebutuhan mutlak di era ketidakpastian ekonomi.