Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
4. Mulailah melakukan bisnis sampingan
Dalam menghadapi AI dan otomatisasi yang mengancam pekerjaan tradisional, Kiyosaki melihat kewirausahaan sebagai jalur yang lebih aman dan menguntungkan. Memulai bisnis kecil-kecilan memungkinkan individu mengendalikan nasib finansial mereka dan berpotensi mengamankan masa depan ekonomi mereka.
Tentu saja calon wirausaha harus siap menghadapi kemungkinan kegagalan dan memastikan mereka memiliki dukungan dan sumber daya yang memadai. Sebaiknya pertahankan bisnis Anda sebagai pekerjaan sampingan sampai menghasilkan cukup uang untuk menggantikan sumber pendapatan Anda saat ini.
5. Pilihlah guru yang hebat
Kiyosaki menyoroti para penasihat terpercayanya di berbagai bidang, berpendapat bahwa belajar dari individu yang berpengalaman dapat memberikan wawasan yang berharga. Namun, dia memperingatkan tentang pengaruh angka-angka ini terhadap pemikiran keuangan seseorang.
Baca Juga: Uang Adalah Sampah, Robert Kiyosaki Lebih Cinta Perak
Pendampingan yang buruk dapat menyebabkan strategi yang salah arah dan kerugian finansial. Ketergantungan yang berlebihan pada pemberi pengaruh keuangan tertentu dapat menghalangi pemikiran independen dan pengambilan keputusan.
6. Jangan menghemat uang tunai
Kiyosaki menentang menabung dalam mata uang fiat seperti dolar AS, yang nilainya terdevaluasi seiring berjalannya waktu. Sebaliknya, dia merekomendasikan investasi pada aset seperti emas, perak, dan bitcoin, yang menurutnya akan mempertahankan atau meningkatkan nilainya saat terjadi penurunan.
Beberapa saran terbaiknya adalah jangan menaruh semua telur Anda dalam satu keranjang, baik itu mata uang fiat, emas, atau saham. Cobalah untuk membagi uang Anda menjadi investasi yang tidak berkorelasi – investasi yang biasanya tidak naik dan turun nilainya secara bersamaan.
Dengan begitu, kehancuran di satu pasar tidak menghapus seluruh nilai investasi Anda sekaligus.