Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - AMMAN. Serangan roket Israel pada hari Minggu (19/2) pagi menghantam sebuah bangunan di Damaskus tengah. Serangan tersebut menewaskan lima orang dan merusak beberapa bangunan di distrik padat penduduk itu.
Serangan roket Israel tersebut terjadi di dekat kompleks keamanan di mana sekutu Suriah, Iran, telah membangun pangkalan, kata dua sumber intelijen.
Mengutip sumber militer Suriah, media pemerintah mengatakan Israel telah melakukan serangan udara yang menargetkan beberapa wilayah Damaskus l tak lama setelah tengah malam, menyebabkan lima kematian dan 15 luka-luka di antara warga sipil.
"Itu menyebabkan kerusakan pada beberapa rumah warga sipil dan kerusakan material di sejumlah lingkungan di Damaskus dan sekitarnya," kata tentara Suriah dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga: Iran Diduga Selundupkan Belasan Drone Canggih ke Rusia
Menteri Luar Negeri Suriah Faisal Mekdad mengatakan serangan itu harus dianggap sebagai "kejahatan terhadap kemanusiaan" mengingat itu terjadi kurang dari dua minggu setelah gempa 6 Februari yang menewaskan lebih dari 5.800 orang di seluruh negeri.
Tidak segera jelas apakah serangan Israel ditujukan pada individu tertentu, tetapi dua sumber intelijen Barat mengatakan targetnya adalah pusat logistik di gedung yang dijalankan oleh Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran.
Iran dan Rusia sama-sama membantu Presiden Bashar al-Assad mengubah gelombang perang saudara negara itu menjadi menguntungkannya dengan dukungan militer dan ekonomi. Teheran dan Moskow mengutuk serangan itu dan mengatakan mereka mengancam stabilitas regional.
Edmond Ajji dari direktorat barang antik Suriah mengatakan kepada Reuters bahwa benteng bersejarah ibu kota mengalami beberapa kerusakan dalam insiden tersebut.
Tetapi dua sumber militer Suriah, yang berbicara secara anonim, mengatakan roket anti-pesawat nyasar ditembakkan sebagai tanggapan atas rudal yang menghantam sekitar benteng.
Baca Juga: Israel Melihat Ada Peluang untuk Menyerang Iran Beberapa Tahun ke Depan