kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Rudal jelajah hipersonik BrahMos akan jadi andalan baru Angkatan Darat Filipina


Minggu, 07 Maret 2021 / 09:15 WIB
Rudal jelajah hipersonik BrahMos akan jadi andalan baru Angkatan Darat Filipina


Sumber: Sputnik News | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - MANILA. Tidak mau tertinggal dari negara-negara Asia lainnya, Filipina kini juga semakin gencar memperkuat postur militernya. Yang terbaru, Filipina resmi memasukkan rudal jelajah hipersonik BrahMos yang merupakan produksi Rusia-India.

Dalam program pengembangan militer terbarunya, Filipina baru-baru ini mengesahkan perjanjian untuk membeli unit rudal jelajah hipersonik buatan BrahMos Aerospace, perusahan kolaborasi Rusia dan India.

Dilansir dari Sputnik News, Departemen Pertahanan Nasional pada hari Selasa (2/3) resmi menandatangani perjanjian dengan BrahMos Aerospace.

Upacara penandatanganan diadakan di Camp Aguinaldo, markas besar Angkatan Bersenjata Filipina. Dihadiri oleh Wakil Menteri Pertahanan Filipina, Raymundo Elefante, dan Duta Besar India untuk Filipina, Shambhu Kumaran.

Baca Juga: Angkatan Laut Singapura umumkan kehadiran kapal tak berawak terbaru

Menteri Pertahanan Filipina, Delfin Lorenzana, juga mengumumkan kembali bahwa mereka telah membeli rudal dari BrahMos kepada publik setelah upacara penandatanganan berlangsung.

Lorenzana mengatakan perjanjian tersebut merupakan acuan bagi Filipina dan India dalam program pengadaan instrumen pertahanan di kemudian hari.

"Meskipun kesepakatan akhir antara kedua negara belum ditandatangani, perjanjian tersebut akan berfungsi sebagai kerangka hukum untuk pengadaan di bawah modalitas antar-pemerintah," ungkap pihak kementerian kepada Sputnik News.

Pembicaraan lebih lanjut mengenai nilai kesepakatan tersebut diharapkan akan dimulai dalam beberapa bulan ke depan.

Baca Juga: Dilengkapi radar anti-siluman, kapal perusak China terbaru ikut latihan militer




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×