kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rusia jadi pemasok minyak terbesar ke China pada Agustus 2020


Jumat, 25 September 2020 / 14:21 WIB
Rusia jadi pemasok minyak terbesar ke China pada Agustus 2020
ILUSTRASI. A worker checks a valve of an oil pipe at the Lukoil company owned Imilorskoye oil field outside the West Siberian city of Kogalym, Russia, in this January 25, 2016 file photo. REUTERS/Sergei Karpukhin/Files TPX IMAGES OF THE DAY


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  SINGAPURA. Rusia merupakan pemasok minyak terbesar ke China pada Agustus 2020 untuk dua bulan berturut-turut, data bea cukai menunjukkan pada hari Jumat, dengan Arab Saudi tertinggal setelah volumenya turun sepertiga.

Rusia memasok 5,8 juta ton minyak mentah ke China pada Agustus, data dari Administrasi Umum Kepabeanan China menunjukkan. Pasokan Itu sama dengan 1,37 juta barel per hari (bpd), turun 3,7% dari tahun sebelumnya dan dibandingkan dengan Juli 1,74 juta bpd.

Perubahan persentase year on year didasarkan pada kalkulasi oleh Reuters karena Bea Cukai tidak memberikan angkanya.

Pengiriman dari Arab Saudi  ke China bulan lalu sebesar 5,26 juta ton, data menunjukkan, atau 1,24 juta barel per hari, turun 32,5% dari tahun sebelumnya.

Baca Juga: Kapal perang Rusia bertabrakan dengan kapal kontainer di perairan Denmark

Mengutip Reuters, Jumat (25/9), selama delapan bulan pertama tahun 2020, Rusia tetap menjadi penjual teratas ke China dengan 57,1 juta ton, 15,6% lebih tinggi dari periode yang sama tahun lalu. Impor dari Arab Saudi adalah 55,8 juta ton, naik 6,1% dari tahun sebelumnya.

Irak, yang merupakan pemasok terbesar kedua ke China pada Juli, mengirim 4,6 juta ton pada Agustus, turun 20% dari level Juli, karena negara itu mulai memangkas produksi untuk mengkompensasi kegagalan sebelumnya untuk memenuhi pemotongan pasokan yang disepakati oleh Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan produsen sekutu.

Impor dari Irak bulan lalu 2% lebih tinggi dari tahun sebelumnya dan sejauh ini 33,9% lebih tinggi pada tahun 2020.

Baca Juga: Chevron minta karyawan hapus WeChat dari semua perangkat kerja, ada apa?

Impor minyak China dari Amerika juga melonjak bulan lalu, dengan pengiriman dari Brasil naik 75% per tahun pada 4,15 juta ton, sementara impor dari Amerika Serikat meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi 2,23 juta ton.

Total pembelian minyak mentah China berkurang pada bulan Agustus dari level merah panas Juli dan Juni, dan diperkirakan akan surut lebih lanjut dalam beberapa bulan mendatang karena persediaan naik dan margin pemrosesan menyempit.

Selanjutnya: Harga minyak acuan kembali turun, lonjakan kasus Covid-19 kembali menyeret harga




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×