kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Saat gembok Wuhan terbuka, Kota Suifenhe di China Utara melakukan lockdown


Rabu, 08 April 2020 / 15:19 WIB
Saat gembok Wuhan terbuka, Kota Suifenhe di China Utara melakukan lockdown
ILUSTRASI. Orang-orang yang memakai topeng wajah berpelukan di Danau Timur di Wuhan, Provinsi Hubei, pusat penyebaran penyakit virus corona baru, China, 30 Maret 2020.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

Kasus virus corona baru China meningkat dua kali lipat pada Selasa. Mengutip Reuters, Komisi Kesehatan Nasional mengatakan, kasus baru naik menjadi 62 dari 32 kasus di hari sebelumnya. Infeksi impor menyumbang 59 kasus.

Baca Juga: Wuhan kembali dibuka setelah 76 hari lockdown, begini kilas baliknya...

Untuk membendung infeksi dari luar perbatasannya, China telah memangkas jumlah penerbangan internasional dan menolak masuk ke hampir semua orang asing. Juga, mulai melakukan tes virus untuk semua kedatangan dari luar negeri.

Hingga Selasa (7/4), Komisi Kesehatan Nasional Tiongkok menyebutkan, jumlah total kasus virus corona yang terkonfirmasi di negeri tembok raksasa mencapai 81.802, dengan angka kematian sebanyak 3.333 orang.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×