kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Sempat mandek, negosiasi dagang Amerika Serikat dan China bakal kembali dilanjutkan


Rabu, 20 Maret 2019 / 15:53 WIB
Sempat mandek, negosiasi dagang Amerika Serikat dan China bakal kembali dilanjutkan


Sumber: CNN | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Negosiasi perdagangan antara Amerika Serikat dan China akan dilanjutkan lagi pada minggu depan setelah sempat terhenti. 

Dilansir dari CNN, Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer akan melakukan perjalanan ke Beijing untuk melanjutkan diskusi yang dimaksudkan untuk menyelesaikan perjanjian perdagangan antara kedua negara. Nantinya, delegasi Amerika Serikat dijadwalkan untuk bertemu dengan Wakil Perdana Menteri China Liu He.

Sebelumnya negosiasi kedua negara telah ditunda karena kedua belah pihak berselisih tentang mekanisme penegakan aturan dalam kesepakatan yang tengah dibahas. Selain itu juga soal sengketa kekayaan intelektual dan teknologi.

Meski sempat tertunda, Amerika Serikat yakin kesepakatan untuk mengakhiri perang dagang bisa dicapai dalam pertemuan Presiden AS Doland Trump dan Presiden China Xi Jinping pada April nanti.

Trump juga kembali menyuarakan optimisme pada kemajuan perdagangan China saat mengakhiri konferensi pers bersama di Rose Garden pada hari Selasa.

"Pembicaraan dengan China berjalan baik. Sangat baik," katanya meski menolak untuk memberikan penjelasan lebih lanjut.

Kedua negara telah terlibat dalam negosiasi intensif untuk mencapai kesepakatan yang akan mencabut pengenaan tarif tambahan sebagai balasan atas beberapa perubahan praktik perdagangan China.

Trump juga disebut punya visi lain dalam kesepakatan tersebut, yakni agar dapat mendorong pasar saham dan meningkatkan peluangnya terpilih kembali pada pemilu 2020.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×