Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Forum ini berpusat pada inisiatif Belt and Road, sebuah rencana besar yang diluncurkan oleh Xi satu dekade lalu yang diharapkan dapat membangun infrastruktur global dan jaringan energi yang menghubungkan Asia, Afrika, dan Eropa melalui jalur darat dan laut.
Putin memuji inisiatif tersebut, dengan mengatakan bahwa ini adalah platform kerja sama internasional, di mana China tidak memaksakan apa pun pada pihak lain.
Sejak awal konflik di Ukraina, Rusia telah memperkuat kerjasama di sektor energinya dengan Tiongkok sebagai tanda kerja sama ekonomi mereka.
Rusia mengekspor sekitar 2,0 juta barel minyak per hari ke Tiongkok, lebih dari sepertiga total ekspor minyak mentahnya. Moskow juga berencana membangun pipa gas alam kedua ke Tiongkok.
Baca Juga: Perdalam Kemitraan Strategis Tanpa Batas, Putin Akan Kunjungi China Pekan Ini
Meskipun para pemimpin perusahaan minyak dan gas Rusia Rosneft dan Gazprom akan menjadi bagian dari delegasi perjalanan Putin, tidak ada kesepakatan baru di bidang energi yang diharapkan.
Menurut Kremlin, perjalanan tersebut bukanlah kunjungan “bilateral penuh”, melainkan kunjungan yang dilakukan di sela-sela konferensi internasional.