kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Seorang remaja bobol akun crypto petinggi perusahaan blockchain hingga US$ 24 juta


Sabtu, 09 Mei 2020 / 07:12 WIB
Seorang remaja bobol akun crypto petinggi perusahaan blockchain hingga US$ 24 juta
ILUSTRASI. FILE PHOTO: A man types on a computer keyboard in front of the displayed cyber code in this illustration picture taken on March 1, 2017.REUTERS/Kacper Pempel/Illustration/File Photo


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Seorang peretas (hacker) mencuri hampir US$ 24 juta cryptocurrency dari seorang penasihat perusahaan blockchain. 

Michael Terpin, pendiri dan kepala eksekutif perusahaan penasehat blockchain, Transform Group, mengklaim teleponnya diretas dan uangnya dicuri pada tahun 2018 oleh sebuah jaringan yang dipimpin seorang remaja Ellis Pinksy. Terpin, menuntut Pinsky yang sekarang berusia 18 tahun, senilai US$ 71 juta. 

Menurut gugatan yang diajukan di New York seperti dikutip Bloomberg, tuntutan tersebut sesuai dengan undang-undang pemerasan yang memungkinkan bisa mendapat tiga kali lipat.

Baca Juga: Data 91 juta pengguna Tokopedia dijual, ini yang dilakukan Tokopedia

"Pinsky dan krunya yang sebenarnya adalah komputer jenius yang jahat memiliki sifat sosiopat. Ia tanpa perasaan menghancurkan kehidupan para korban mereka dan dengan membanggakan berhasil merampok aset bernilai jutaan dollar," kata Terpin dalam pengaduannya yang diajukan Kamis di pengadilan federal di Manhattan.

Pinsky tidak dapat dihubungi untuk memberikan komentar. John Siffert, pengacara yang sebelumnya mewakili Pinsky, tidak segera menanggapi email dan pesan telepon.

Menurut Terpin, jaringan Pinsky mengidentifikasi orang-orang dengan kepemilikan cryptocurrency besar dan mendapatkan kendali atas ponsel mereka. Para hacker kemudian dapat mencegat pesan otentikasi, mendapatkan informasi dan menguras akun cryptocurrency korban.

Dalam tuntutan tersebut disebutkan, jika Pinsky mulai usia 13 tahun telah mencuri lebih dari US$ 100 juta cryptocurrency. Bahkan ratusan ribu dollar yang telah dikonversi menjadi uang tunai dan disimpan di kamarnya. 

Terpin juga mengklaim setelah berhadapan dengan Pinsky tentang dugaan pencurian. Remaja itu mengiriminya cryptocurrency, uang tunai, dan arloji dengan total nilai US$ 2 juta. Dia mengklaim, ini adalah pengakuan oleh Pinsky telah mencuri dari Terpin.

Terpin mengatakan, Pinsky dibantu Nicholas Truglia, yang didakwa melakukan tindak pidana pencurian di New York pada Desember dan juga sedang menghadapi tuduhan yang tidak berhubungan di California. Dia mengaku, tidak bersalah dalam kedua kasus. 

Baca Juga: Google: WHO dan Pemerintah AS Jadi Target Serangan Phising

Tahun lalu, Terpin juga mengalami kejadian serupa. Kala itu, ia memenangkan perkara US$ 75,8 juta terhadap Truglia di pengadilan negara bagian California. Pengacara Truglia menolak berkomentar.

Terpin menggugat AT&T pada tahun 2018, mengklaim keamanan operator nirkabel lemah yang memungkinkan kelompok Pinsky untuk mendapatkan kendali atas teleponnya. Perusahaan ini membantah tuduhan tersebut.

Pierce O'Donnell, pengacara Terpin mengatakan, jaksa federal di Manhattan telah diberitahu tentang tuduhan mereka terhadap Pinsky. James Margolin, juru bicara Jaksa Manhattan AS Geoffrey Berman, menolak berkomentar.




TERBARU

[X]
×