kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.074.000   -12.000   -0,58%
  • USD/IDR 16.477   -31,00   -0,19%
  • IDX 7.709   80,81   1,06%
  • KOMPAS100 1.078   12,06   1,13%
  • LQ45 781   10,92   1,42%
  • ISSI 265   1,54   0,58%
  • IDX30 405   5,28   1,32%
  • IDXHIDIV20 472   4,89   1,05%
  • IDX80 119   1,28   1,09%
  • IDXV30 130   -0,31   -0,24%
  • IDXQ30 131   1,55   1,20%

Setelah ANZ, National Australia Bank (NAB) Pangkas Ratusan Pekerja di Australia


Rabu, 10 September 2025 / 09:14 WIB
Setelah ANZ, National Australia Bank (NAB) Pangkas Ratusan Pekerja di Australia
ILUSTRASI. The logo of the National Australia Bank is displayed outside their headquarters building in central Sydney, Australia August 4, 2017. REUTERS/David Gray


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - SYDNEY. National Australia Bank (NAB) mengumumkan pemangkasan 410 pekerjaan di divisi teknologi dan operasi perusahaan di Australia. Sebagai gantinya, bank tersebut akan membuka 127 posisi baru di India dan Vietnam.

Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh juru bicara NAB, setelah sebelumnya diungkap oleh serikat pekerja sektor keuangan Australia.

Baca Juga: ANZ Australia PHK 3.500 Pekerja Atau 8% dari Total Karyawan

Langkah efisiensi NAB muncul sehari setelah pesaingnya, ANZ Group, mengumumkan rencana memangkas 3.500 pekerjaan dalam setahun ke depan.

Kebijakan itu diambil oleh CEO baru ANZ, Nuno Matos, untuk mengurangi duplikasi dan menyederhanakan struktur bank.

Saham NAB terpantau naik 1,2% menjadi A$43,29 pada perdagangan Rabu, sementara indeks acuan S&P/ASX200 relatif stagnan.

“Lingkungan bisnis terus berubah, dan kami perlu memiliki struktur, keterampilan, serta kapabilitas yang tepat di lokasi yang sesuai untuk mendukung pelayanan bagi nasabah,” kata NAB dalam pernyataan resmi pada Rabu (10/9/2025).

Bank menambahkan, beberapa posisi teknologi baru juga tetap dibuka di Australia.

Baca Juga: Dana Abadi Australia Tembus US$166 Miliar, Pangkas Portofolio AS

Presiden Finance Sector Union (FSU), Wendy Streets, menyebut keputusan NAB dan ANZ sebagai kabar mengecewakan bagi pekerja sektor perbankan.

“Pertama ANZ, kini NAB. Satu demi satu bank memangkas tenaga kerja. Pemutusan hubungan kerja ini sangat merugikan orang-orang yang justru membuat bank sukses,” ujarnya.

Selanjutnya: IHSG Dibuka Rebound ke 7.678, BRPT, BRIS dan BBCA Top Gainers LQ45, Rabu (10/9)

Menarik Dibaca: Habis Cetak Rekor, Harga Emas Antam Hari Ini Rabu 10 September 2025 Melorot




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×