Sumber: Bloomberg | Editor: Sandy Baskoro
HONG KONG. Perusahaan minyak terbesar di Asia, China Petroleum & Chemical Corp (Sinopec), menyiapkan US$ 1,2 miliar untuk mengambilalih aset di Kazakstan dari kendali OAO Lukoil asal Rusia.
Sinopec sepakat membeli 50% saham Caspian Investment Resources Ltd milik Lukoil. Caspian Investment memiliki empat proyek di negara Asia Tengah itu. Sejatinya, Sinopec dan induknya, China Petrochemical Corporation, sudah memiliki bagian lainnya di perusahaan itu melalui joint venture.
Kesepakatan itu akan memberikan Sinopec tambahan produksi hidrokarbon sebesar 10,2 juta barel setara minyak. Pembelian tersebut merupakan sinyal, Tiongkok ingin mengamankan basis pasokan energinya di luar negeri. China merupakan konsumen energi terbesar di dunia.
Di saat yang sama, permintaan energi negara itu terus meningkat. "Keputusan Lukoil tepat menjual saham ke mitra strategis," ujar Ildar Davletshin, analis Renaissance Capital, Selasa (15/4).