kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.691.000   12.000   0,71%
  • USD/IDR 16.345   -55,00   -0,34%
  • IDX 6.795   -78,69   -1,14%
  • KOMPAS100 1.010   -16,39   -1,60%
  • LQ45 783   -21,03   -2,62%
  • ISSI 210   0,71   0,34%
  • IDX30 406   -10,51   -2,52%
  • IDXHIDIV20 491   -10,85   -2,16%
  • IDX80 114   -2,41   -2,07%
  • IDXV30 120   -0,32   -0,27%
  • IDXQ30 133   -3,63   -2,65%

Skandal Besar! Akun Palsu X Perdana Menteri Bermuda Menjebak Investor Kripto


Minggu, 16 Februari 2025 / 13:59 WIB
Skandal Besar! Akun Palsu X Perdana Menteri Bermuda Menjebak Investor Kripto
ILUSTRASI. Seorang penipu menyamar sebagai Perdana Menteri Bermuda, menciptakan profil palsu di platform media sosial X untuk mempromosikan token penipuan


Sumber: Cointelegraph | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Seorang penipu yang menyamar sebagai David Burt, Perdana Menteri Bermuda, menciptakan profil palsu di platform media sosial X untuk mempromosikan token penipuan bernama "Bermuda National Coin."

Profil palsu tersebut menampilkan tanda centang abu-abu—yang seharusnya diperuntukkan bagi pejabat pemerintah—dan hanya memiliki 45 unggahan, dengan unggahan pertama tercatat pada 2 Februari 2025.

Scams, Memecoin

Sementara itu, akun asli David Burt memiliki tanda centang biru, telah membagikan 6.245 unggahan, memiliki 12.200 pengikut, dan bergabung dengan platform tersebut sejak Juli 2014.

Ketika mengetahui keberadaan akun palsu ini pada 14 Februari, Burt segera memperingatkan pengguna mengenai ancaman penipuan tersebut. Ia juga menandai pihak platform dan Elon Musk dalam unggahannya.

Baca Juga: Robert Kiyosaki Peringatkan Krisis Ekonomi 2025 dan Ancaman PHK Besar-besaran

"Tidak tahu bagaimana mereka mendapatkan lencana verifikasi abu-abu, tetapi orang-orang akan tertipu karena kurangnya kontrol di aplikasi ini. Mohon perbaiki," tulis Burt dalam unggahan di X.

Meskipun telah ada keluhan, akun palsu tersebut masih aktif hingga saat ini, di tengah meningkatnya kasus penipuan token dan memecoin yang melibatkan tokoh politik serta entitas terkenal.

Javier Milei dan Kontroversi Token LIBRA

Di tengah tren memecoin politik, Presiden Argentina, Javier Milei, juga terseret dalam kontroversi setelah ia sempat mempromosikan proyek token bernama Viva La Libertad dalam sebuah unggahan di X yang kini telah dihapus. Proyek tersebut diklaim bertujuan untuk memberikan bantuan finansial kepada startup dan bisnis lokal di Argentina.

Token utama proyek ini, Libra (LIBRA), mengalami penurunan drastis lebih dari 95% hanya dalam beberapa jam setelah diluncurkan. Insiden ini memicu tuduhan rug pull senilai $107 juta serta praktik insider trading.

Menanggapi kejatuhan proyek tersebut, Milei segera menarik dukungannya dan menjauhkan diri dari keterlibatan dengan LIBRA melalui unggahan di X pada 14 Februari.

"Saya tidak mengetahui rincian proyek ini, dan setelah menyadarinya, saya memutuskan untuk tidak melanjutkan penyebarannya—itulah sebabnya saya menghapus unggahan tersebut," tulis Milei dalam unggahan yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris.

Baca Juga: Michigan Dukung RUU Cadangan Kripto, Bergabung dengan 19 Negara Bagian AS Lainnya

Meningkatnya Tren Penipuan Token oleh Tokoh Politik

Kasus David Burt dan Javier Milei menyoroti tren baru dalam dunia penipuan digital, di mana tokoh politik dan pemimpin negara digunakan sebagai alat untuk memasarkan proyek kripto yang meragukan. Kurangnya regulasi serta sistem verifikasi yang lemah di platform media sosial telah membuat fenomena ini semakin marak.

Dengan terus meningkatnya jumlah kasus penipuan seperti ini, investor diharapkan lebih berhati-hati dalam menanggapi proyek token yang dikaitkan dengan tokoh terkenal. Pemerintah dan platform media sosial juga didorong untuk meningkatkan langkah-langkah keamanan guna mencegah lebih banyak korban jatuh dalam jebakan skema kripto palsu.

Selanjutnya: Pilihan Saham Konsumer yang Bakal Terpapar Momen Ramadan dan Lebaran 2025

Menarik Dibaca: 5 Urutan Skincare untuk Kulit Berjerawat, Serum atau Moisturizer Dulu?



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×