kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.105.000   12.000   0,57%
  • USD/IDR 16.369   -64,00   -0,39%
  • IDX 7.928   -9,27   -0,12%
  • KOMPAS100 1.110   -1,03   -0,09%
  • LQ45 805   -4,23   -0,52%
  • ISSI 272   0,35   0,13%
  • IDX30 418   -1,74   -0,41%
  • IDXHIDIV20 486   -0,44   -0,09%
  • IDX80 122   -0,51   -0,42%
  • IDXV30 133   -0,50   -0,37%
  • IDXQ30 135   -0,17   -0,12%

Strategy Koleksi 638.985 Bitcoin, Nilai Tembus US$73 Miliar


Selasa, 16 September 2025 / 09:08 WIB
Strategy Koleksi 638.985 Bitcoin, Nilai Tembus US$73 Miliar
ILUSTRASI. Representations of cryptocurrency bitcoin are seen in this illustration picture created in Paris, France, March 9, 2024. REUTERS/Benoit Tessier/Illustration


Sumber: Cointelegraph | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Strategy, perusahaan intelijen bisnis yang didirikan Michael Saylor, kembali menambah simpanan Bitcoinnya.

Melansir laman Cointelegraph Selasa (16/9/2025), perusahaan ini membeli 525 BTC senilai sekitar US$60 juta dengan harga rata-rata US$114.562 per koin.

Baca Juga: Operasi Anti-Scam di Thailand: 3 Juta Rekening Dibekukan, Warga Mulai Lirik Bitcoin?

Dengan tambahan itu, total kepemilikan Strategy kini mencapai 638.985 BTC, bernilai lebih dari US$73 miliar.

Strategi akumulasi Bitcoin ini pertama kali diluncurkan pada Agustus 2020 dengan investasi awal US$250 juta.

Sejak itu, Strategy rutin mengumumkan pembelian besar, termasuk transaksi senilai US$450 juta pada akhir Agustus hingga awal September 2025.

Langkah Saylor menjadikan Strategy sebagai salah satu pionir perusahaan yang menjadikan Bitcoin sebagai aset treasury sekaligus lindung nilai terhadap inflasi.

Tren ini kemudian diikuti sejumlah perusahaan lain yang mulai mengalokasikan dana pada aset kripto seperti Bitcoin, Ether, Solana, hingga Dogecoin.

Baca Juga: Bitcoin Terkoreksi ke US$115.000, Trader: Saatnya Waspada Jelang Keputusan The Fed

Selain melalui kepemilikan langsung BTC, eksposur ke aset kripto juga dilakukan investor institusi lewat saham Strategy (MSTR).

Data 2024 menunjukkan dana pensiun di sembilan negara bagian AS, termasuk Arizona, California, dan Texas, tercatat memegang saham MSTR.

Dukungan regulasi juga makin terbuka. Perintah eksekutif Presiden AS Donald Trump pada Agustus lalu memberi lampu hijau bagi rencana memasukkan aset kripto ke dalam portofolio 401(k) atau dana pensiun karyawan.

Tak hanya menyimpan BTC, Strategy juga meluncurkan produk turunan seperti saham preferen STRF dan STRK yang terikat harga Bitcoin, serta ETF dengan leverage berbasis kepemilikan BTC.

Baca Juga: Bitcoin Terpengaruh September Effect, Ini proyeksinya hingga akhir 2025

Sepanjang setahun terakhir, harga saham MSTR sudah melonjak lebih dari 140% dan diperdagangkan di level US$324,05.

Selanjutnya: Athletic Bilbao vs Arsenal: Prediksi dan Jadwal Live Streaming UCL Hari Ini

Menarik Dibaca: Harga Emas Antam Hari Ini Selasa 16 September 2025 Melonjak Rp 12.000




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×