kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Suplai kurang, harga beras di Thailand merangsek naik


Rabu, 18 Agustus 2010 / 16:02 WIB
Suplai kurang, harga beras di Thailand merangsek naik


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

BANGKOK. Harga beras acuan Asia di Thailand merangsek naik. Bahkan kenaikannya mencapai level tertinggi dalam dua bulan terakhir. Menurut Thai Rice Exporters Association, penyebab kenaikan harga beras antara lain lambatnya penanaman kembali padi, sehingga mengurangi suplai beras.

Menurut Pisanu Sangyoo, salah satu anggota dari asosiasi beras itu, harga beras jenis grade B 100% melonjak 3,7% menjadi US$ 479 metrik ton. Sementara itu, beras jenis 25% broken rice naik menjadi US$ 423 per ton dari sebelumnya US$ 410 per ton pada 11 Agustus lalu.

Sekadar informasi, Thailand merupakan negara pengekspor beras terbesar dunia. Asosiasi beras selalu menggelar meeting setiap minggunya untuk mematok harga beras.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×