kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Taliban desak imam Afghanistan serukan persatuan saat salat Jumat


Jumat, 20 Agustus 2021 / 06:36 WIB
Taliban desak imam Afghanistan serukan persatuan saat salat Jumat
ILUSTRASI. Taliban meminta para imam di Afghanistan untuk mendesak persatuan saat mereka menggelar salat Jumat pertama. Courtesy of Defense One/Handout via REUTERS.


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Taliban mendesak persatuan menjelang salat Jumat, menyerukan para imam untuk membujuk warga Afganistan agar tidak meninggalkan Afghanistan.

Sejak merebut Kabul pada hari Minggu, Taliban telah menampilkan wajah yang lebih moderat, mengatakan mereka menginginkan perdamaian, tidak akan membalas dendam terhadap musuh lama dan akan menghormati hak-hak perempuan dalam kerangka hukum Islam.

Ketika berkuasa dari 1996-2001, mereka sangat membatasi hak-hak perempuan, melakukan eksekusi di depan umum dan meledakkan patung-patung Buddha kuno. Mereka digulingkan dalam invasi pimpinan AS tahun 2001.

Daftar hitam

Sebuah laporan oleh kelompok intelijen Norwegia mengatakan bahwa Taliban telah mulai mengumpulkan warga Afghanistan dalam daftar hitam orang-orang yang terkait dengan pemerintahan Afghanistan sebelumnya atau pasukan pimpinan AS yang mendukungnya. Keluhan oleh beberapa wartawan Afghanistan telah meragukan jaminan bahwa media independen akan diizinkan.

Seorang anggota parlemen AS mengatakan Taliban menggunakan file dari badan intelijen Afghanistan, Direktorat Keamanan Nasional, untuk mengidentifikasi warga Afghanistan yang bekerja untuk Amerika Serikat.

Baca Juga: 3 Sebab Taliban tak terkalahkan di Afganistan



TERBARU

[X]
×