kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.310.000   -177.000   -7,12%
  • USD/IDR 16.640   33,00   0,20%
  • IDX 8.209   -29,29   -0,36%
  • KOMPAS100 1.137   -7,94   -0,69%
  • LQ45 815   -4,97   -0,61%
  • ISSI 289   -1,03   -0,36%
  • IDX30 427   -1,94   -0,45%
  • IDXHIDIV20 486   -1,14   -0,23%
  • IDX80 126   -0,71   -0,56%
  • IDXV30 136   1,02   0,76%
  • IDXQ30 136   -0,63   -0,46%

Terus mendaki, penjualan ritel AS naik tiga bulan berturut-turut


Kamis, 16 Januari 2020 / 21:02 WIB
Terus mendaki, penjualan ritel AS naik tiga bulan berturut-turut
ILUSTRASI. Suasana keramaian di daerah Times Square, New York, AS (21/6/2019)


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Penjualan ritel Amerika Serikat (AS) pada Desember 2019 naik, sekalipun penjualan mobil turun. Ini berarti, kali ketiga secara berturut-turut penjualan ritel negeri uak Sam mengalami kenaikan.

Departemen Perdagangan AS, Kamis (16/1), mengatakan, penjualan ritel Desember meningkat 0,3% dari November yang sudah mengalami revisi. Penjualan ritel November naik 0,3%, bukan 0,2% seperti laporaan sebelumnya.

Ekonom yang Reuters survei juga memperkirakan penjualan ritel AS pada Desember 2019 naik 0,3% ketimbang November. Dibandingkan dengan Desember 2018, penjualan ritel melonjak 5,8%.

Baca Juga: Turis asing anjlok, peritel di Hong Kong tutup banyak gerai

Reuters melaporkan, tidak termasuk mobil, bensin, bahan bangunan, dan layanan makanan, penjualan ritel AS meningkat 0,5% di bulan lalu, setelah turun 0,1% pada bulan sebelumnya.

Penjualan pada Desember naik, meskipun peritel seperti Target Corp, Kohl, J.C. Penney, dan Macy, melaporkan penurunan penjualan untuk periode liburan akhir tahun karena tingkat kunjungan di mal-mal turun.

Pengeluaran konsumen yang menyumbang lebih dari dua pertiga kegiatan ekonomi AS tumbuh 3,2% pada kuartal ketiga 2019 dibanding periode sama 2018.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×