Sumber: Bloomberg | Editor: Rizki Caturini
BANGKOK. Angkatan laut Thailand mengirimkan satu unit kapal induk untuk mengevakuasi 800 wisatawan yang terperangkap di pulau-pulau tujuan wisata Thailand setelah banjir melanda daerah selatan Thailand itu. Saat ini dilaporkan sudah ada 11 korban tewas akibat banjir yang terjadi setelah hujan deras yang turun sejak 23 Maret 2011 lalu.
Juru bicara pemerintah Panitan Wattanayagorn menyatakan, kapal angkatan laut akan mengangkut wisatawan dari Samui dan Tao. Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva pun telah melakukan inspeksi ke wilayah yang terkena banjir pagi ini.
Akibat cuaca buruk yang melanda Thailand sepekan ini, membuat beberapa penerbangan harus dibatalkan dan produksi karet dari Thailand sebagai salah satu produsen karet terbesar di dunia ini akan terpangkas. Banjir pun membuat 310.406 rumah rusak dan 979.665 warga terkena dampaknya.
Tak hanya hujan deras dan banjir, gelombang tinggi di teluk Thailand makin memperburuk kondisi di Thailand. Bencana banjir dan tanah longsor ini membuat tempat-tempat wisata Thailand seperti Phuket bisa terpengaruh.













