kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   -8.000   -0,52%
  • USD/IDR 15.791   -57,00   -0,36%
  • IDX 7.505   -68,76   -0,91%
  • KOMPAS100 1.157   -12,64   -1,08%
  • LQ45 913   -8,80   -0,96%
  • ISSI 228   -2,59   -1,12%
  • IDX30 469   -4,51   -0,95%
  • IDXHIDIV20 564   -3,86   -0,68%
  • IDX80 132   -1,34   -1,01%
  • IDXV30 139   -1,60   -1,13%
  • IDXQ30 156   -1,23   -0,78%

Tiga Tahun Absen, World Economic Forum (WEF) Akan Digelar Lagi Tahun Ini


Senin, 16 Januari 2023 / 17:58 WIB
Tiga Tahun Absen, World Economic Forum (WEF) Akan Digelar Lagi Tahun Ini
ILUSTRASI. Agenda Forum Ekonomi Dunia atau World Economic Forum (WEF) atau Davos Party akan kembali digelar tahun ini


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - DAVOS. Agenda tahunan Forum Ekonomi Dunia atau World Economic Forum (WEF) atau Davos Party akan kembali digelar tahun ini di resor pegunungan Swiss setelah absen selama tiga tahun.

Seperti dilansir Reuters, Senin (16/1), jumlah pemimpin bisnis, swasta, dan pemerintah yang datang ke WEF bisa mencapai seperti sebelum masa pandemi.

Bos JPMorgan,Jamie Dimon akan bergabung dengan bos-bos perusahaan Wall Street yang akan hadir di WEF. Termasuk David Solomon dari Goldman Sachs dan James Gorman dari Morgan Stanley, Chief Executive Chevron Mike Wirth, serta bos BP Bernard Looney.

Baca Juga: Pendapatan Bank Besar di AS Berpotensi Tertekan Saat Bunga The Fed Naik

Secara keseluruhan, WEF akan menyambut sekitar 2.700 delegasi dari 130 negara, termasuk 370 tokoh masyarakat.

Sementara itu, para pemimpin politik yang bertanggung jawab membentuk perubahan sebagian besar tidak mengikuti agenda WEF ini. Misal, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden tidak akan hadir.

Wakil Perdana China Menteri Liu He dam Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak juga akan absen di WEF.

Baca Juga: IMF: Fragmentasi Pasar Bisa Merugikan Ekonomi Global


Survei KG Media


TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×