kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,60   5,14   0.56%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Trump akan pangkas anggaran bantuan asing dan jaring pengaman sosial pada tahun 2021


Senin, 10 Februari 2020 / 05:45 WIB
Trump akan pangkas anggaran bantuan asing dan jaring pengaman sosial pada tahun 2021


Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada hari Senin (10/2) akan mengusulkan pengurangan bantuan asing dan memangkas anggaran program jaring pengaman sosial sebesar 21% dalam proposal anggaran tahun fiskal 2021 sebesar US$ 4,8 triliun, menurut seorang pejabat senior administrasi.

Mengutip Reuters, Minggu (9/2), Trump tengah mencari tambahan anggaran untuk melawan perkembangan ancaman ekonomi dari China dan Rusia, tetapi juga akan mengumpulkan dana dengan menargetkan penghematan dari program pengeluaran wajib di AS sebesar US$ 2 triliun.

Baca Juga: Trump pecat dua pejabat yang bersaksi melawannya dalam pemakzulan

Trump, mengupayakan proposal anggarannya tahun lalu untuk memangkas bantuan asing, tetapi menghadapi perlawanan dari Kongres dan kalah.

Cetak biru proposal anggaran Trump tidak mungkin diloloskan oleh DPR yang dikontrol oleh Demokrat, khususnya dalam tahun pemilu.

Menurut pejabat administrasi, dalam proposal anggaran ini, Trump akan meningkatkan pos anggaran militer sebesar 0,3% menjadi US$ 740,5 miliar pada tahun fiskal 2021, mulai 1 Oktober dan mengusulkan anggaran belanja yang lebih tinggi untuk pertahanan dan veteran.

Gedung Putih mengusulkan untuk memangkas anggaran belanja sebesar US$ 4,4 triliun selama 10 tahun.

Itu termasuk US$ 130 miliar dari perubahan penetapan harga obat resep, US$ 292 miliar dari pemangkasan program jaring pengaman seperti persyaratan kerja untuk Medicaid dan kupon makanan, dan US$ 70 miliar dari pengetatan aturan kelayakan untuk tunjangan cacat federal.

Baca Juga: Bantu China memerangi virus corona, AS siapkan dana Rp 1,36 triliun

Pejabat administrasi juga mengatakan, proposal bantuan luar negeri Trump juga menganggarkan US$ 44,1 miliar pada tahun fiskal 2021, angka ini lebih rendah dari tahun fiskal 2020 yang sebesar US$ 55,7 miliar.

Bantuan ke Ukraina akan tetap seperti tahun 2020 di dalam proposal baru itu, menurut pejabat tersebut. 

Pejabat administrasi mengatakan kepada Reuters bahwa Trump akan meminta peningkatan pendanaan untuk US International Development Fiannce Corporatioan (DFC) menjadi US$ 700 juta, naik dari tahun sebelumnya yang sebesar US$ 150 juta.




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×