Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengancam akan memindahkan pertandingan Piala Dunia 2026 yang dijadwalkan berlangsung di kawasan Boston, dengan alasan masalah keamanan publik serta kritik terhadap Wali Kota Boston Michelle Wu.
"Kami bisa saja mengambilnya (pertandingan itu) kembali," ujar Trump pada Selasa (14/10/2025) saat ditanya kesiapan Boston sebagai tuan rumah.
"Saya menyukai warga Boston, dan saya tahu tiket pertandingan sudah terjual habis. Tapi wali kotanya tidak bagus," ujarnya dikutip Reuters.
Baca Juga: Timnas Gagal ke Piala Dunia 2026, Erick Thohir Minta Maaf kepada Prabowo
Trump menilai Wu cerdas, namun “terlalu kiri dan radikal.” Ia juga menuding kelompok tertentu telah mengambil alih sebagian wilayah Boston.
“Kami bisa mengembalikannya dalam dua detik. Ia hanya perlu menelepon kami. Tapi dia takut, karena berpikir itu buruk secara politik,” tambah Trump.
Sebanyak tujuh pertandingan Piala Dunia 2026 dijadwalkan berlangsung di Gillette Stadium, Foxborough sekitar 30 mil di barat daya Boston.
Turnamen itu akan digelar di AS, Meksiko, dan Kanada, dengan FIFA telah menetapkan 16 kota tuan rumah dan jadwal pertandingan sejak 2022.
Trump bahkan menyebut dirinya bisa langsung menghubungi Presiden FIFA Gianni Infantino untuk memindahkan lokasi pertandingan.
Baca Juga: Deretan Top Skor Piala Dunia Sepanjang Masa, Ada Nama Kylian Mbappe
“Jika saya merasa ada kondisi yang tidak aman, saya akan menelepon Gianni dia luar biasa dan berkata, ‘Mari pindahkan ke lokasi lain.’ Ia mungkin tidak akan senang melakukannya, tapi itu bisa dilakukan dengan mudah,” kata Trump.
Namun, keputusan terkait penyelenggaraan pertandingan sepenuhnya berada di tangan FIFA.
Wakil Presiden FIFA Victor Montagliani sebelumnya menegaskan, “Ini adalah turnamen FIFA, di bawah yurisdiksi FIFA. Keputusan soal venue ada di tangan FIFA.”
Pernyataan Trump muncul setelah insiden kerusuhan di Boston akhir pekan lalu yang menyebabkan beberapa orang ditangkap. Pihak Wali Kota Wu belum memberikan tanggapan resmi atas komentar Trump.
Boston termasuk salah satu kota dengan potensi dampak ekonomi besar dari penyelenggaraan Piala Dunia, dengan permintaan tiket yang sangat tinggi sejak penjualan dibuka.
Baca Juga: Trump Puji Prabowo di Panggung Dunia, Apa Katanya?
Namun, jika benar ada perubahan lokasi, hal itu akan menimbulkan tantangan logistik dan kontraktual besar, mengingat turnamen dijadwalkan dimulai 11 Juni 2026, atau hanya delapan bulan lagi.
Pertandingan pertama di Boston dijadwalkan pada 13 Juni 2026, menampilkan laga dari Grup C di hari ketiga turnamen.