kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.959.000   16.000   0,82%
  • USD/IDR 16.317   20,00   0,12%
  • IDX 7.524   33,58   0,45%
  • KOMPAS100 1.071   8,67   0,82%
  • LQ45 796   0,06   0,01%
  • ISSI 254   0,67   0,26%
  • IDX30 411   0,65   0,16%
  • IDXHIDIV20 469   -0,62   -0,13%
  • IDX80 120   -0,15   -0,12%
  • IDXV30 124   -0,17   -0,14%
  • IDXQ30 131   -0,11   -0,08%

Ukraina Sebut Pasukan Korea Utara Dikerakan untuk Usir Tentara Ukraina di Kursk


Minggu, 15 Desember 2024 / 00:20 WIB
Ukraina Sebut Pasukan Korea Utara Dikerakan untuk Usir Tentara Ukraina di Kursk
ILUSTRASI. Ukraine's President Volodymyr Zelenskiy attends a joint press conference with European Council President Antonio Costa (not pictured), amid Russia's attack on Ukraine, in Kyiv, Ukraine, December 1, 2024. REUTERS/Alina Smutko 


Sumber: Reuters | Editor: Syamsul Azhar

KONTAN.CO.ID - KYIV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengatakan pada hari Sabtu (14/12) bahwa Moskow telah mulai melibatkan "sejumlah besar" pasukan Korea Utara. 

Pengerahan pasukan dari Korea Utara itu dia sebut dalam upayanya untuk mengusir pasukan Ukraina keluar dari wilayah Kursk Rusia.

Pasukan Ukraina memulai penyerbuan mereka ke wilayah Kursk pada bulan Agustus dan masih menguasai beberapa permukiman di sana. 

Baca Juga: Rusia Mundur dari Suriah, Ukraina Siap Pasok Gandum dan Bahan Pangan

Penguasaan wilaya Rusia ini sebagai bagian dari upaya Kyiv untuk meredakan tekanan pada pasukannya di Ukraina timur tempat Rusia telah membuat kemajuan serangan mereka yang lebih stabil.

Zelenskiy mengatakan partisipasi pasukan Korea Utara dalam operasi di wilayah Kursk, yang berbatasan dengan Ukraina, merupakan eskalasi baru dalam perang yang telah berlangsung hampir 34 bulan.




TERBARU

[X]
×