Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
Adik pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, yakni Kim Yo Jong, pada hari Rabu mengkritik Presiden Korea Selatan Moon Jae-in karena gagal menerapkan perjanjian perdamaian 2018, mengatakan bahwa Moon menempatkan lehernya ke dalam jerat pro-AS. flunkeyism.
Pyongyang juga mempermasalahkan pembelot di Korea Selatan mengirim selebaran propaganda ke Korea Utara.
Beberapa kelompok yang dipimpin oleh pembelot secara teratur mengirim kembali selebaran yang membawa pesan-pesan penting Kim Jong Un, seringkali bersama-sama dengan makanan, uang kertas US$ 1, radio mini dan stik USB yang berisi drama dan berita Korea Selatan.
Baca Juga: Ancaman Trump untuk menarik pasukannya dari Jerman bisa jadi bencana bagi NATO
Rodong Sinmun, surat kabar resmi Partai Buruh yang berkuasa di Korea Utara, mengatakan pembongkaran kantor penghubung merupakan aksi tahap pertama dalam perang suci yang bertujuan menghukum pihak berwenang Seoul karena menutup mata terhadap kampanye pembelot.
"Itu adalah palu besi dari hukuman keras yang dijatuhkan kepada mereka yang memiliki mimpi kosong sambil mengejar kebijakan permusuhan yang disembunyikan," katanya dalam komentar.