Sumber: Businessinsider | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Akan tetapi, Conley dalam pengarahan mengatakan akan membutuhkan sekitar seminggu sebelum dokter mengetahui apakah Trump telah pulih sepenuhnya.
"Jika kami bisa lolos hingga Senin (12 Oktober), dengan kondisi dia tetap sama atau berkembang lebih baik lagi, maka kami semua akan menghela napas lega," kata Conley seperti yang dikutip dari Business Insider.
Mengomentari The Washington Post, Daniel Kaul, seorang ahli penyakit menular di University of Michigan, mengatakan bahwa orang-orang seusia Trump dengan tingkat keparahan infeksi yang sama dapat mengalami gejala selama berminggu-minggu.
Baca Juga: Taiwan berharap Trump cepat sembuh agar bisa terus melawan China
Pasien seperti itu, kata Kaul, "biasanya mengalami pemulihan yang cukup lambat, dengan berminggu-minggu dan terkadang berbulan-bulan mengalami kesulitan kognitif, sesak napas, kelelahan parah."
Laporan kontradiktif tentang kondisi Trump telah diedarkan oleh sumber resmi selama berhari-hari, di mana presiden berusaha menggambarkan dirinya telah berhasil menaklukkan penyakit tersebut, sementara dokternya mengungkapkan bahwa dia dirawat menggunakan obat-obatan yang disediakan untuk mereka yang mengalami infeksi yang lebih parah.