Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Seorang pejabat kesehatan terkemuka di Amerika Serikat menyatakan orang Amerika, terutama mereka yang rentan mungkin perlu menghadiri pertemuan besar karena virus corona menyebar melalui masyarakat AS.
Mengutip Reuters, Minggu (8/3), Anthony Fauci, kepala unit penyakit menular di National Institutes of Health mengatakan pada NBC Meet the Press bahwa setelah salah langkah pertama mendistribusikan tes, harus ada 400.000 tes lagi yang dilakukan pada Senin pekan ini dan 4 juta pada akhir pekan.
Baca Juga: Gereja-gereja di AS berlakukan aturan: Tak boleh pelukan dan jabat tangan
Di AS, 19 orang meninggal dunia dari sekitar 450 kasus virus corona yang dilaporkan. Wabah ini telah menewaskan lebih dari 3.600 orang secara global.
Lebih dari setengah dari 50 negara bagian AS telah melaporkan kasus virus corona, termasuk kasus pertama di Virginia dan Connecticut pada Minggu (8/3).
Ketika wabah virus corona menyebar, kehidupan sehari-hari semakin terganggu, konser dan konferensi dibatalkan dan universitas meminta para mahasiswanya untuk tinggal di rumah dan mengambil kelas online.
Untuk mencegah penyebaran virus ini, pemerintah China mengkarantina jutaan orang selama beberapa pekan. Italia juga telah mengumumkan langkah serupa, yakni mengunci 16 juta orang di utara negara itu.
Jerman, yang memiliki hampir 1.000 kasus virus corona pada Minggu (8/3) mendesak pembatalan semua acara yang melibatkan lebih dari 1.000 orang.
Fauci mengatakan, pihak berwenang di AS mungkin juga perlu mempertimbangkan langkah-langkah untuk menjaga orang keluar dari tempat-tempat ramai jika virus terus menyebar.
Baca Juga: Saham teknologi AS berguguran, investor ambil untung karena cemas wabah corona
"Saya tidak membayangkan bahwa tingkat kekejaman dari apa yang dilakukan orang China (karantina) akan jelek jika diberlakukan di AS," katanya.
"Tetapi gagasan untuk menjauhkan khalayak, jelas itu adalah sesuatu yang akan dipertimbangkan secara serius."
Saya mendesak mereka yang paling berisiko untuk membatasi perjalanan.
"Jika Anda adalah orang dengan kondisi yang masuk kategori (paling rentan), terutama orang tua, Anda perlu berpikir dua kali untuk naik pesawat, melakukan perjalanan panjang dan jangan naik kapal pesiar," kata Fauci.
Seorang dokter bedah AS Jerome Adams kepada CNN mengatakan bahwa kasus akan meningkat dan menambahkan bahwa usia rata-rata kematian orang dengan virus corona adalah 80 dan usia rata-rata mereka yang butuh perawatan adalah 60 tahun.
"Sayangnya, Anda akan melihat lebih banyak kematian, tetapi tidak berarti kita harus panik," katanya.
Di pasar keuangan, pembicaraan tentang resesi dan pasar bearish muncul karena investor mencoba menilai seberapa parah wabah akan merusak pertumbuhan global.
Banyak ahli strategi telah menjadi lebih pesimistis dalam beberapa hari terakhir dan mengantisipasi penurunan pasar lebih lanjut dan kemungkinan berakhirnya ekspansi ekonomi terpanjang dalam sejarah di AS.
Baca Juga: China hingga Amerika Serikat gelontorkan dana jumbo untuk melawan corona
Tempat paling terpukul di Amerika Serikat adalah panti jompo di pinggiran kota Seattle dan negara bagian Washington yang sedang mempertimbangkan langkah-langkah wajib seperti melarang pertemuan besar tetapi tidak harus memaksakan karantina besar-besaran.
Kapal pesiar Grand Princess, yang dilarang kembali ke San Francisco minggu lalu karena wabah virus corona di kapal, akan mengirim 2.400 penumpangnya ke setidaknya empat pusat karantina. Sebanyak 1.100 awak kapal akan dikarantina dan dirawat di atas kapal.
Gubernur New York Andrew Cuomo mengatakan jumlah kasus di New York sekarang 105 dan dia berharap itu meningkat ketika pengujian diperluas.
"Apa yang sebenarnya kami coba lakukan di sini adalah menghindari gangguan besar-besaran untuk menutup semuanya selama dua minggu seperti yang dilakukan China, seperti yang dilakukan Italia," katanya.
Cuomo mengatakan seorang pengacara dari Westchester County yang diyakini berada di pusat wabah di sana telah menghadiri sejumlah pertemuan besar, memberikan kontribusi kepada sekitar 70 orang di Westchester yang telah dites positif.
"Ini adalah pertemuan besar di mana Anda dapat mengekspos sejumlah orang dalam waktu yang sangat singkat dan kemudian itu seperti kartu domino, maka pohon itu terus berkembang dengan cabang-cabang."