Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - ROMA. Badan Perlindungan Sipil meyakini, jumlah kasus virus corona baru di Italia mungkin 10 kali lebih tinggi dibanding penghitungan resmi yang hingga Senin (24/3) hampir 64.000 kasus.
Angka terbaru menunjukkan, sebanyak 6.077 orang meninggal akibat virus corona hanya dalam waktu sebulan, menjadikan Italia negara yang paling parah terkena dampaknya di dunia.
Angka kematian di negeri piza akibat virus corona tersebut hampir dua kali lipat dari jumlah kematian di China, tempat virus corona muncul pertama kali pada akhir tahun lalu.
Baca Juga: Banyak pasien virus corona meninggal di Italia, ini penyebabnya
Namun, pengujian untuk penyakit Covid-19 sering terbatas pada orang yang mencari perawatan di rumahsakit. Ini berarti, ribuan kasus lainnya tidak terdeteksi.
"Rasio satu kasus tersertifikasi dari setiap 10 bisa dipercaya," kata Angelo Borrelli, Kepala Badan Perlindungan Sipil Italia, kepada surat kabar La Repubblica seperti dikutip Reuters.