Sumber: The Guardian,BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Dalam video pendek itu, Hirachi mengakui bahwa "banyak warga Iran yang mungkin terinfeksi". Pengakuan ini menggemakan keprihatinan yang telah mengakar di seluruh Timur Tengah, yang merupakan rumah bagi jutaan orang yang tinggal di kamp-kamp pengungsi yang padat.
Baca Juga: Antisipasi penyebaran virus corona, Irak larang masuk pelancong dari tujuh negara ini
Mengutip The Guardian, berikut pengakuan wakil menteri kesehatan Iran, Iraj Harirchi:
"Saya ingin memberitahukan Anda bahwa saya terinfeksi corona," kata Harirchi. “Saya demam kemarin. Hasil tes menunjukkan hasil yang positif tadi malam. Saya mengasingkan diri. Beberapa saat yang lalu, saya diberi tahu bahwa hasil pengujian akhir telah tiba. Saya akan mulai minum obat. Secara umum, saya merasa baik-baik saja. Saya hanya merasa sedikit lelah, saya demam, dan akan segera turun.
"Kami sangat yakin dengan upaya staf medis dan kementerian kesehatan yang dipimpin oleh (menteri kesehatan) dan dengan dukungan Anda, negara dan militer, dalam beberapa minggu mendatang, kami akan menang melawan virus ini.
"Kami akan mengalahkan virus corona. Yakinlah. Saya mengatakan ini jauh dari hati saya. Virus ini demokratis, dan tidak membedakan antara miskin dan kaya atau negarawan dan warga negara biasa.
“Banyak yang mungkin terinfeksi, tetapi kami memiliki obat yang cukup efektif, jaga diri Anda. Jaga perawat dan dokter yang bekerja dengan gagah berani.”