Sumber: Arab News | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Dua puluh warga negara Thailand tewas dalam konflik antara Israel dan kelompok militan Hamas, kata kerajaan pada Rabu.
Jumlah tersebut naik dari jumlah korban sebelumnya sebanyak 18 orang.
Kementerian luar negeri mengatakan jumlah warga Thailand yang disandera meningkat tiga menjadi 14 orang, berdasarkan laporan tidak resmi dari warga Thailand di Israel.
Setelah serangan pada hari Sabtu, sekitar 150 orang dari berbagai negara, termasuk perempuan dan anak-anak, ditahan oleh Hamas.
“Jumlah korban tewas warga negara Thailand meningkat menjadi 20 orang,” kata juru bicara kementerian Kanchana Patarachoke kepada wartawan di Bangkok, dan menambahkan bahwa jumlah korban luka meningkat menjadi 13 orang.
Penerbangan repatriasi pertama yang membawa warga Thailand yang terluka diperkirakan akan mendarat di ibu kota pada hari Kamis.
Lebih dari 5.000 warga Thailand telah meminta repatriasi ke kerajaan tersebut, kata Kanchana.
Ada sekitar 30.000 warga Thailand di Israel, sebagian besar bekerja di sektor pertanian, menurut kementerian tenaga kerja Thailand.
Jumlah korban tewas di Israel telah melonjak di atas 1.200 orang, sementara para pejabat Gaza melaporkan 900 orang tewas sejauh ini, dan tentara Israel mengatakan sekitar 1.500 mayat militan telah ditemukan.
