kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Warren Buffett sangat anti kapitalis, ini sebab utamanya


Senin, 25 November 2019 / 17:24 WIB
Warren Buffett sangat anti kapitalis, ini sebab utamanya
ILUSTRASI. Warren Buffett, investor kapitalis yang anti kapitalis. Sumber foto : thegriffingroupe.com


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - OMAHA. Warren Buffett adalah ikon kapitalisme Amerika. Sikapnya yang sopan dan selalu merendah telah berkontribusi banyak pada statusnya sebagai seorang kapitalis Amerika yang ulung.

Dia bahkan menyebut pertemuan tahunan perusahaan investasinya, Berkshire Hathaway, "Woodstock for capitalists."

Buffett berhasil menghasilkan kekayaan US$ 86 miliar dengan mengalahkan Wall Street lewat pertandingannya sendiri.

Buffett banyak mendapatkan pujian di tanah airnya. "Lahir di Amerika Serikat lebih penting bagi kesuksesan saya daripada apa pun yang telah terjadi sejak itu."

Namun ada ironi yang hebat tentang kesuksesan Buffett.

Baca Juga: Warren Buffett menyukai saham asuransi, alasannya di luar dugaan

Di satu sisi, setiap kapitalis menekankan pentingnya persaingan. Di sisi lain, tulisan Buffett sendiri mengonfirmasi bahwa ia menghabiskan hidupnya dengan menghindari persaingan dengan segala cara.

Mengapa Buffett Membenci Persaingan?

Buffett sangat memahami kapitalisme dan persaingan.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×