kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Wells Fargo berencana memangkas ratusan pekerja di Manila


Jumat, 14 Februari 2020 / 16:48 WIB
Wells Fargo berencana memangkas ratusan pekerja di Manila
ILUSTRASI. Wells Fargo bakal pangkas ratusan pekerja di Manila


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - MANILA. Wells Fargo & Co mengumumkan rencana untuk memangkas ratusan pekerja di Filipina dan memindahkan sebagian pekerjaan ke India. 

Mengutip Bloomberg, Jumat (14/2), hal ini merupakan salah satu rencana perusahaan untuk mendorong bisnis di industri perbankan untuk memusatkan tenaga ahli di bidang teknologi di lebih sedikit lokasi.

Juru bicara Peter Gilchrist menyebut, Wells Fargo diperkirakan bakal akan memangkas sekitar 700 posisi di Manila. Sebagian dari pekerjaan perusahaan akan pindah ke India, di mana perusahaan tersebut sudah memiliki sekitar 12.000 pekerja bidang teknologi.

Baca Juga: Menjelang Brexit, bank mulai memboyong staf dari London ke Paris

Pemberi pinjaman yang berbasis di San Francisco ini juga menyebutkan bahwa ada sekitar 650 pekerja teknologi di wilayah Amerika Serikat (AS) yang bakal direlokasi ke wilayah pasar guna mempertahankan posisi mereka.

Nah, langkah ini adalah bagian dari strategi tempat kerja global yang menekankan pada lokasi bersama dan kolaborasi. "Strategi ini pada akhirnya akan memberikan manfaat yang berarti bagi karyawan dan pelanggan kami, tetapi kami menyadari perubahan ini akan berdampak signifikan pada beberapa karyawan dan keluarga mereka," kata Gilchrist dalam pernyataan resminya.

Perusahaan juga telah menggabungkan unit kerja teknologi, dan seringkali menutup situs, untuk memotong biaya serta meningkatkan efisiensi. Goldman Sachs Group Inc sebelumnya telah mengumumkan bahwa beberapa pekerjaan akan pindah ke kampus-kampus di kawasan London dan Bengaluru, India.

Serupa, Bank of America Corp mengatakan pada Oktober bahwa mereka telah memusatkan servernya ke 23 pusat data dari 67 situs.

Tenaga kerja bidang teknologi Wells Fargo di Manila turun menjadi 50 dari 750 berdasarkan rencana. Perubahan yang diumumkan minggu ini adalah bagian dari strategi yang diluncurkan oleh kepala teknologi Saul Van Beurden setelah ia bergabung dengan JPMorgan Chase & Co tahun lalu.

Bos barunya, Chief Executive Officer Charlie Scharf telah membuat perubahan organisasi yang bertujuan membalikkan kinerja bank setelah bertahun-tahun skandal. Nah, teknologi Wells Fargo bakal menjadi titik fokus bagi para regulator, untuk mengkaji kapabilitas perusahaan setelah sempat dilanda kasus profil tahun lalu.

"Wells Fargo menyediakan periode pemberitahuan yang signifikan dan dukungan luas untuk semua karyawan yang terkena dampak," kata Gilchrist. Ia memastikan karyawannya tidak akan kehilangan pekerjaan paling tidak sampai akhir tahun.




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×